优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Dugaan Cekik Pramugari Wings Air: Kasus Megawati Zebua Dilimpahkan ke Polda Sumut, 5 Saksi Diperiksa

优游国际.com - 24/04/2025, 09:31 WIB
Wahyu Wachid Anshory

Editor

KOMPAS.com - Polres Nias resmi melimpahkan laporan dugaan penganiayaan yang melibatkan pramugari Wings Air, Lidya Christine (28), dan anggota DPRD Sumatera Utara, Megawati Zebua, ke Polda Sumatera Utara.

Keputusan ini diambil demi mempercepat dan mempermudah proses penyelidikan, mengingat aktivitas para pihak yang terlibat—baik terlapor, pelapor, maupun sejumlah saksi yang lebih banyak berada di Kota Medan.

"Intinya, untuk mempermudah proses penyelidikan sehingga perkara itu dapat segera selesai," kata Revi, perwakilan dari Polres Nias, saat dikonfirmasi.

Baca juga: Megawati Zebua Dilaporkan Pramugari yang Diduga Dicekik, Kini Balik Laporkan Akun Penyebar Video

Bagaimana Kronologi Kejadian di Dalam Pesawat Wings Air?

Anggota DPRD Sumut inisial MZ diduga mencekik pramugari Wings Air pada 13 April 2025. Tangkapan layar video Anggota DPRD Sumut inisial MZ diduga mencekik pramugari Wings Air pada 13 April 2025.

Peristiwa yang menjadi perhatian publik ini terjadi pada 13 April 2025, ketika pesawat Wings Air akan lepas landas dari Bandara Gunungsitoli menuju Bandara Internasional Kualanamu.

Dalam penerbangan tersebut, Megawati Zebua duduk di kursi 19F dan membawa koper yang telah diberi label sebagai bagasi tercatat ke dalam kabin pesawat.

Sesuai prosedur keselamatan dan standar operasional penerbangan, pramugari mengarahkan koper tersebut untuk dimasukkan ke bagasi kargo.

Namun, dalam situasi tersebut, Megawati diduga melakukan tindakan fisik berupa dorongan dan cekikan terhadap Lidya Christine, salah satu pramugari.

Video insiden tersebut direkam oleh seorang penumpang dan kemudian viral di media sosial, memicu reaksi luas dari publik.

Baca juga:

Apa Kata Pihak Wings Air?

Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro, membenarkan bahwa insiden tersebut terjadi saat pesawat hendak berangkat.

Ia menegaskan bahwa pramugari hanya menjalankan prosedur keselamatan yang berlaku. Hingga saat ini, pihak Wings Air masih mengikuti proses hukum yang sedang berlangsung.

Megawati Zebua sendiri membantah tuduhan penganiayaan tersebut. Saat ditemui di DPRD Sumatera Utara pada Selasa (15/4/2025), ia memberikan klarifikasi.

"Saya hanya menyuruh pramugarinya untuk bergeser. Supaya penumpang yang lain bisa masuk," ujar Megawati.

Baca juga:

Ia menambahkan bahwa saat itu dirinya berniat membantu seorang pria lansia yang meminta agar tasnya tidak dimasukkan ke bagasi karena ia akan transit ke Padang.

"Menunggu barang di bagasi kan satu jam, bisa lah dia ketinggalan pesawat sehingga tiketnya hangus. Makanya saya minta tolong ke pramugarinya," lanjutnya.

Menurut Megawati, pramugari tersebut tetap bersikeras bahwa tas itu tidak boleh dibawa ke dalam kabin karena sudah diberi label bagasi.

Perdebatan tersebut kemudian berujung pada percekcokan yang terekam oleh penumpang lain.

Hingga saat ini, setidaknya lima saksi telah diperiksa oleh pihak kepolisian. Mereka terdiri dari Megawati sendiri, dua orang pramugari lainnya, satu petugas Bandara Gunungsitoli, dan pilot pesawat.

Sebagian artikel ini telah tayang di 优游国际.com dengan judul "".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Foto Terbaru Kim Seon Ho Dirilis Agensi Fantagio, Pesonanya Bikin Fans Salting

Foto Terbaru Kim Seon Ho Dirilis Agensi Fantagio, Pesonanya Bikin Fans Salting

Kalimantan Timur
Penangkapan Hakim Ali Muhtarom di Jepara, Diringkus Usai Halalbihalal, Masih Pakai Sarung dan Baju Koko

Penangkapan Hakim Ali Muhtarom di Jepara, Diringkus Usai Halalbihalal, Masih Pakai Sarung dan Baju Koko

Jawa Timur
Hakim Ali Muhtarom Ketahuan Simpan Duit 5,5 Miliar di Kolong Kasur dari Kasus CPO

Hakim Ali Muhtarom Ketahuan Simpan Duit 5,5 Miliar di Kolong Kasur dari Kasus CPO

Jawa Tengah
Pengganti Paus Fransiskus dari Asia? Kardinal Tagle Jadi Harapan Baru Gereja Katolik

Pengganti Paus Fransiskus dari Asia? Kardinal Tagle Jadi Harapan Baru Gereja Katolik

Jawa Timur
Kronologi 3 Pekerja Tersengat Listrik di Pematangsiantar, Satu Korban Tewas

Kronologi 3 Pekerja Tersengat Listrik di Pematangsiantar, Satu Korban Tewas

Sumatera Utara
Ini Rumah Hakim Ali Muhtarom di Jepara, Digeledah Kejagung, Ada Koper Berisi Rp 5,5 Miliar

Ini Rumah Hakim Ali Muhtarom di Jepara, Digeledah Kejagung, Ada Koper Berisi Rp 5,5 Miliar

Jawa Timur
PPATK: Korupsi Tindak Pidana Dominan dalam Laporan TPPU 2024

PPATK: Korupsi Tindak Pidana Dominan dalam Laporan TPPU 2024

Sulawesi Selatan
Mobil Elf di Lampung Hilang Kendali Terjun ke Sungai, 3 Orang Tewas dan 10 Orang Terluka

Mobil Elf di Lampung Hilang Kendali Terjun ke Sungai, 3 Orang Tewas dan 10 Orang Terluka

Sumatera Utara
Uang Suap Rp 5,5 Miliar Disita dari Bawah Tempat Tidur Hakim Ali Muhtarom, Disimpan dalam Koper Hitam

Uang Suap Rp 5,5 Miliar Disita dari Bawah Tempat Tidur Hakim Ali Muhtarom, Disimpan dalam Koper Hitam

Jawa Timur
Gara-gara Mancing, Siswa SMK Bunuh 2 Anak di Bengkulu, Bagaimana Ceritanya?

Gara-gara Mancing, Siswa SMK Bunuh 2 Anak di Bengkulu, Bagaimana Ceritanya?

Jawa Timur
Analisis Dua Gempa di Sukabumi Terjadi Hari Ini, BMKG: Termasuk Gempa Dangkal

Analisis Dua Gempa di Sukabumi Terjadi Hari Ini, BMKG: Termasuk Gempa Dangkal

Jawa Barat
Pembunuhan Dua Bocah di Bengkulu oleh Remaja 17 Tahun, Apakah Orangtua Pelaku Terlibat?

Pembunuhan Dua Bocah di Bengkulu oleh Remaja 17 Tahun, Apakah Orangtua Pelaku Terlibat?

Jawa Timur
Link Live Streaming Arema vs Madura United di Liga 1, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Arema vs Madura United di Liga 1, Kickoff 19.00 WIB

Kalimantan Timur
Penggugat Minta Jokowi Hadir Langsung di Sidang Gugatan Ijazah Palsu PN Solo

Penggugat Minta Jokowi Hadir Langsung di Sidang Gugatan Ijazah Palsu PN Solo

Jawa Timur
Pembunuh 2 Bocah di Bengkulu adalah Remaja 17 Tahun, Jasad Dibuang di Sungai dan Septic Tank

Pembunuh 2 Bocah di Bengkulu adalah Remaja 17 Tahun, Jasad Dibuang di Sungai dan Septic Tank

Jawa Timur
Baca berita tanpa iklan.

Terpopuler

1
2
3
4
5
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau