KOMPAS.com - Bangsa Proto Melayu adalah nenek moyang bangsa Indonesia yang diperkirakan datang ke wilayah Nusantara pada tahun 1500 SM.
Suku bangsa yang merupakan keturunan dari bangsa Proto Melayu adalah suku Dayak dan Toraja.
Jalur masuknya bangsa Proto Melayu ke Indonesia melalui dua jalan, yaitu jalan barat dan jalur timur.
Berikut ini proses migrasi Proto Melayu ke Indonesia melalui jalur barat dan timur.
Baca juga: Bangsa Proto Melayu: Jalur Persebaran, Ciri-ciri, dan Peninggalan
Dari Indochina, bangsa ini memasuki Siam dan akhirnya mencapai wilayah Indonesia.
Adapun jalur Proto Melayu dari barat adalah melalui Semenanjung Melayu, lalu masuk ke Sumatera dan menyebar ke seluruh Indonesia.
Mereka awalnya menempati daerah sekitaran pantai Sumatera Utara dan mulai mendesak penduduk asli daerah tersebut.
Selain wilayah Sumatera, bangsa Proto Melayu juga menyebar ke wilayah Indonesia lainnya seperti Jawa, Kalimantan, dan Kepulauan Sunda Kecil.
Baca juga: 5 Suku yang Tergolong Proto Melayu
Dari Sulawesi, bangsa Proto Melayu kemudian memasuki Kalimanta, Kepulauan Sunda Kecil, Jawa, hingga Sumatera.
Ciri-ciri fisik bangsa Proto Melayu yakni mempunyai mata sipit, rambut lurus, serta kulit yang kuning kecoklatan.
Bangsa Proto Melayu masuk ke Indonesia membawa kebudayaan yang disebut Neolitikum, yang tersebar dari wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, Sulawesi, dan Kalimantan.
Beberapa benda peninggalan Proto Melayu di antaranya:
Baca juga: Bangsa Indonesia yang Termasuk Keturunan Proto Melayu
Referensi: