优游国际

KOMPAS.com - Bumi adalah planet tempat kita hidup.

Dilansir dari buku Ilmu Pengetahuan Alam (2007) oleh Yanti Herlanti, jika bumi kita belah, maka kita akan melihat empat lapisan bumi, yaitu kerak bumi, selubung atau mantel, inti luar, dan inti dalam.

Kali ini, kita akan membahas mengenai kerak bumi.

Baca juga: 3 Batuan Penyusun Kerak Bumi

Kerak bumi adalah lapisan bumi yang paling luar. Di kerak bumi inilah makhluk hidup melakukan segala kegiatannya, atau tempat tinggal bagi seluruh makhluk hidup.

Tebal lapisan kerak bumi mencapai 70 km.

Gunung, lautan, sungai, dan daratan juga berada pada kerak bumi.

Dikutip dari buku Taktis Belajar Ilmu Pengetahuan Alam (2019) oleh Bob Foster dan Joko Sutrisno, dijelaskan mengenai manfaat adanya kerak bumi bagi kehidupan manusia.

1. Sumber daya alam

• Mineral dan logam: Kerak bumi mengandung berbagai mineral, seperti emas, perak, tembaga, besi, dan aluminium yang digunakan untuk kebutuhan industri dan teknologi.
• Energi: Bahan tambang seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam berasal dari lapisan kerak bumi. Ini merupakan sumber energi utama yang mendukung aktivitas manusia.

Baca juga: Kerak Bumi: Pengertian dan Ciri-cirinya

2. Tempat hidup

• Permukaan bumi: Kerak bumi menyediakan daratan tempat manusia, hewan, dan tumbuhan hidup. Permukaan yang stabil memungkinkan pembangunan infrastruktur, seperti rumah, jalan, dan jembatan.

3. Pertanian dan Kehutanan

• Tanah Subur: Lapisan atas kerak bumi membentuk tanah yang subur untuk bercocok tanam. Tanah ini mendukung produksi pangan, seperti padi, jagung, dan sayuran.
• Hutan: Kerak bumi menopang hutan yang menyediakan oksigen, kayu, dan habitat bagi berbagai spesies.

4. Siklus Air dan Penyimpanan Air

• Akuifer: Kerak bumi menyimpan air di lapisan bawah tanah yang digunakan untuk kebutuhan rumah tangga, pertanian, dan industri.
• Pegunungan: Pegunungan yang terbentuk dari kerak bumi berperan dalam mengatur aliran sungai dan penyimpanan salju yang mencair menjadi sumber air.

5. Sumber Pengetahuan

• Geologi: Kerak bumi menjadi tempat penelitian bagi para ilmuwan untuk mempelajari sejarah bumi, evolusi kehidupan, dan fenomena alam, seperti gempa dan gunung berapi.
• Fosil: Fosil yang ditemukan dalam kerak bumi membantu manusia memahami perkembangan makhluk hidup dari masa ke masa.

Baca juga: Unsur Paling Melimpah di Kerak Bumi