优游国际

KOMPAS.com - Untuk melihat suatu gambaran suatu negara atau wilayah beserta batasan-batasannya, kita membutuhkan peta.

Peta merupakan suatu gambaran unsur-unsur ketampakan abstrak dari permukaan bumi yang digambarkan pada suatu bidang datar dan diperkecil atau diskalakan.

Dilansir dari buku Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta (2007) oleh Hartono, peta juga dapat diartikan sebagai alat utama dalam ilmu geografi, selain foto udara dan citra satelit.

Melalui peta, seseorang dapat mengamati ketampakan permukaan bumi lebih luas dari batas pandang manusia.

Baca juga: 8 Manfaat Peta pada Bidang Transportasi Darat

Lalu, apa sebutan untuk orang atau ahli dalam pembuatan peta?

Berdasarkan buku Hafalan Materi IPS SD/MI (2022) oleh Rizky Tifa Amalia, orang yang ahli membuat peta disebut kartograf.

Sedangkan ilmu yang mempelajari peta disebut kartografi.

Adapun tokoh yang memubuat peta pertama kali atau sekitar abad ke-2 adalah Claudius Ptolomeus, dengan hasil karyanya yang disebut Atlas Ptolomeus.

Selain itu, peta juga dapat digambarkan dalam bentuk menyerupai bumi/bulat, yang dinamakan globe.

Baca juga: 5 Definisi Peta Menurut Ahli

Fungsi peta

Secara umum, fungsi peta adalah sebagai berikut:

1. Menunjukkan posisi atau lokasi relatif (letak suatu tempat dalam hubungannya dengan tempat lain di permukaan bumi).
2. Memperlihatkan ukuran (dari peta dapat diukur luas daerah dan jarak-jarak di atas permukaan bumi).
3. Memperlihatkan bentuk (misalnya bentuk benua, negara, gunung, dan bentuk-bentuk yang lain) sehingga dimensinya dapat terlihat dalam peta.
4. Mengumpulkan dan menyeleksi data-data dari suatu daerah dan menyajikannya di atas peta.

Baca juga: Soal UAS Geografi: Jenis-jenis Peta

Jenis peta

Peta memiliki dua jenis, yakni peta umum dan peta khusus. Berikut penjelasannya:

Peta umum

Peta umum atau peta topografi merupakan peta yang menggambarkan keadaan umum dari suatu wilayah. Contoh peta umum adalah peta Indonesia.

Peta khusus

Peta khusus adalah peta yang menggambarkan data-data tertentu di suatu wilayah. Peta khusus disebut juga dengan peta tematik.

Contoh peta khusus adalah sebagai berikut:

• Peta persebaran fauna di Indonesia
• Peta hasil tambah di Indonesia
• Peta cuaca di Indonesia

Itulah penjelasan mengenai pengertian peta, dan istilah untuk ahli pembuat peta.

Baca juga: Manakah yang Paling Detail 1:100.000 atau 1:1.000.000 pada Skala Peta?