优游国际

KOMPAS.com - Bunga memiliki daya tarik tak hanya lewat warna-warni cantik mereka, tetapi juga melalui aroma khas yang mampu memikat indera penciuman kita.

Namun, bagaimana sebenarnya aroma bunga tercipta, dari mana asalnya dan apakah ada rahasia di balik keharuman wangi bunga yang memikat?

Aroma bunga dari minyak atsiri 

Dilansir dari Thursd, Selasa (10/10/2023), aroma bunga berasal dari kelopak bunga tempat minyak atsiri disimpan. Aroma bunga biasa disebut senyawa organik volatil (VOC).

Saat cuaca menjadi hangat, minyak tersebut menggabung dan menguap, menciptakan aroma yang unik untuk setiap bunga dengan tujuan menarik penyerbuk.

Baca juga: Pikat Serangga, Bunga Semprotkan Aroma Wangi Saat Lebah Mendekat

Salah satu aroma minyak yang sering dihasilkan oleh bunga wangi adalah metil benzoat.

Minyak atsiri terdiri dari campuran terpena individu. Misalnya, Myrcene pada tanaman ganja menghasilkan aroma lembap yang khas, sedangkan aroma lavender dikaitkan dengan terpena Linalool, dan aroma segar pohon pinus berasal dari Pinene.

Setiap varietas bunga menghasilkan aroma yang khasnya sendiri yang berfungsi sebagai panduan bagi penyerbuk, membantu meningkatkan kemungkinan terjadinya penyerbukan yang sukses.

Hormon etilen diproduksi dalam bunga yang telah diserbuki. Ini menghentikan pelepasan metil benzoat, sehingga mendorong penyerbuk untuk berpindah ke bunga lain yang belum diserbuki, membantu menjaga kelangsungan proses penyerbukan.

Komposisi dari aroma bunga

Sementara itu, dikutip dari Frontiers, Selasa (10/10/2023), aroma bunga adalah campuran senyawa yang terdiri dari terpenoid, fenilpropanoid/ benzenoid, asam lemak, dan asam amino.

Baca juga: Studi Ungkap Aroma Wangi Saat Tidur Bisa Mencegah Demensia