优游国际

Baca berita tanpa iklan.
优游国际.com - 09/04/2021, 18:30 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber ,

KOMPAS.com- Salah satu fenomena astronomi yang paling sering terjadi yakni adalah konjungsi bulan. Hampir sepanjang tahun, konjungsi bulan dapat terjadi.

Lantas, apa itu konjungsi bulan?

Terkadang dua objek langit atau lebih saling bertemu di alam semesta. Para astronom kemudian menyebutnya sebagai konjungsi, untuk menggambarkan pertemuan benda-benda langit ini.

Konjungsi bulan adalah bertemunya Bulan dengan Matahari pada fase Bulan Baru, saat Bulan bergerak di antara Bumi dan Matahari, dikutip dari Brittanica.

Melansir dari Earth Sky, Jumat (9/4/2021), kata konjungsi berasal dari bahasa latin, yang artinya bergabung bersama. Dalam astronomi, konjungsi berhubungan dengan dua atau lebih objek yang disatukan di langit.

Hubungan astronomis menggambarkan beberapa jenis konjungsi Bulan yang melibatkan Matahari, sehingga fenomena ini dapat diamati di langit, di antaranya konjungsi inferior dan superior.

Baca juga: Mulai Malam Ini, Ada Tripel Konjungsi Bulan, Jupiter, dan Saturnus

 

1. Konjungsi inferior

Konjungsi inferior adalah ketika sebuah benda melintas di antara kita dan matahari.

Objek apa pun di ruang angkasa yang mengorbit matahari lebih dekat dari orbit Bumi dapat melewati konjungsi inferior dari waktu ke waktu. Asumsinya, orbit benda langit tersebut terletak lebih atau kurang dekat dengan ekliptika.

Namun, biasanya, para astronom mengaitkan konjungsi inferior ini dengan planet Venus dan planet Merkurius.

Sebab, kedua planet tersebut mengorbit di antara Matahari dan Bulan, dan merupakan dua planet inferior dalam Tata Surya

Ketika planet Venus dan Merkurius berada pada jarak yang dekat atau mendekati konjungsi inferior, fenomena konjungsi bulan dengan planet ini ini tidak dapat dilihat dari Bumi, karena keduanya tersembunyi di bawah sinar matahari.

Baca juga: Ada Aldebaran, Jangan Lewatkan Tripel Konjungsi Bulan, Mars, Aldebaran Petang Ini

Ilustrasi konjungsi bulan dan venus.SHUTTERSTOCK/Andre Nantel Ilustrasi konjungsi bulan dan venus.

Namun, terkadang, saat konjungsi Bulan dan Venus atau atau konjungsi Bulan dan Merkurius terjadi, dapat terlihat seperti sedang transit melintasi cakram Matahari saat konjungsi inferior terjadi.

Demikian juga bulan. Saat fenomena konjungsi Bulan, satelit Bumi ini akan melewati antara Bumi dan matahari di saat fase bulan baru selama sekali setiap bulan.

 

Oleh karena itu, akan sedikit aneh, untuk mengatakan bahwa bulan berada pada konjungsi inferior ketika berada pada fase barunya.

2. Konjungsi superior

Konjungsi ini terjadi saat sebuah objek lewat di belakang Matahari dari sudut pandang kita.

Pada konjungsi bulan dengan Venus atau Merkurius, setengah dari konjungsi mereka dengan matahari dalah konjungsi inferior, dan separuh lagi konjungsi superior.

Sementara itu, planet superior tidak akan pernah berada pada konjungsi inferior.

Baca juga: Fenomena Langit Pekan Ini: Jumat Ada Tripel Konjungsi Bulan-Mars-Aldebaran

 

Planet superior itu antara lain planet yang lebih jauh dari matahari daripada Bumi seperti Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus.

Planet-planet ini tidak pernah bisa melewati antara Bumi dan matahari. Jadi planet superior hanya memiliki konjungsi superior.

Tiga hari lalu, fenomena tripel konjungsi bulan terjadi di langit Indonesia dan melibatkan planet-planet superior. Fenomena ini terjadi selama tiga hari berturut-turut,

Tripel konjungsi bulan yang terjadi pada 6-8 April lalu, menjadi fenomena langit yang istimewa. Sebab, Bulan bertemu dengan dua planet superior yakni planet Jupiter dan Saturnus.

Baca juga: Mulai Malam Ini, Saksikan Tripel Konjungsi Bulan-Jupiter-Saturnus di Langit Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau