Tim Redaksi
KOMPAS.com- Dalam tiga hari ke depan, sejumlah wilayah perairan Indonesia diperingatkan untuk waspada gelombang tinggi yang bisa mencapai ketinggian 4 meter selama tiga hari ke depan.
Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gelombang tinggi ini disebabkan oleh wilayah tekanan rendah dan pola angin.
Low pressure area (wilayah tekanan rendah) 1008 hPa terpantau ada di Selatan Jawa dan 1007 hPa di Barat Daya Sumatera.
Pengaruh kedua adalah gerakan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya bergerak dari Timur Laut-Timur dengan kecepatan angin berkisar 4-20 knot.
Baca juga: Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Perairan Indonesia, 3 Hari ke Depan
Sedangkan di wilayah perairan Indonesia bagian selatan bergerak dari Selatan - Barat dengan kecepatan angin berkisar 4-25 knot.
Selain itu, kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudera Hindia barat Lampung, Samudera Hindia selatan Banten, Laut Natuna utara, Laut Sulawesi, perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud.
Kondisi-kondisi inilah yang mengakibatkan tinggi gelombang mencapai kategori tinggi yaitu capai 4 meter di sekitar wilayah tersebut dan gelombang tinggi di perairan lainnya di Indonesia pada 25-27 Maret 2021.
Baca juga: BMKG: Waspada Gelombang Tinggi hingga 6 Meter di Perairan Indonesia