优游国际

KOMPAS.com - Pengendara yang akan melintasi Jalan Tol Tangerang-Merak perlu mempersiapkan tambahan saldo e-toll.

Sebab, Astra Infra Toll Road akan memberlakukan tarif baru pada Tol Tangerang-Merak mulai Selasa (15/4/2025) pukul 00.00 WIB.

Informasi itu juga tersaji di dalam unggahan akun Instagram @astratoltamer pada Sabtu (12/4/2025).

Adapun kenaikan ini berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Nomor 176/KPTS/M/2025 tentang Penetapan Golongan Jenis Kendaraan Bermotor dan Penyesuaian Tarif Tol Pada Jalan Tol Tangerang-Merak.

Baca juga: Dody Sindir BUJT, Penuhi Standar Pelayanan Hanya Ketika Tarif Tol Akan Naik

Direktur Astra Tol Tangerang Merak, Rinaldi mengatakan, besaran penyesuaian tarif tol ini bervariasi, karena dihitung berdasarkan nilai rupiah per kilometer.

"Sebagai contoh untuk kendaraan golongan I dengan jarak terdekat dari Cikupa ke Balaraja Timur semula Rp 3.000 menjadi Rp 3.500 dan jarak terjauh dari Cikupa ke Merak semula Rp 53.500 menjadi Rp 58.000, di luar tarif integrasi," jelas Rinaldi dalam keterangannya pada Minggu (13/4/2025), dikutip dari TribunBanten.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

Menurut dia, kebijakan tersebut merupakan penyesuaian tarif reguler berdasarkan laju inflasi yang telah diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2022 tentang perubahan kedua atas UU Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan.

Penyesuaian tarif Tol Tangerang-Merak juga disebut telah disosialisasikan, serta dapat dilihat melalui QR code yang terpasang di spanduk dan Variable Message Sign sepanjang jalan tol.

"Rencana penyesuaian tarif ini tersosialisasikan sejak pertengahan Februari 2025," katanya.

Baca juga: Progres Terbaru Tol Puncak, Jadikah Dibangun?

Dengan adanya penyesuaian tarif tersebut, Astra Infra Toll Road menyebut akan terus melakukan peningkatan layanan arus lalu lintas Tol Tangerang-Merak.

"Demi kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan, kami telah melakukan pemeliharaan rutin, berkala dan peningkatan kualitas dan perbaikan cepat," pungkas Rinaldi.

Penulis: Ahmad Haris | Editor: Ahmad Haris