优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Sektor infrastruktur Indonesia dalam 10 tahun terakhir ditangani oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Basuki mengatakan, pada tahun ini genap sudah 45 tahun dirinya menjadi bagian dari Kementerian PU.

Pria kelahiran Surakarta, 5 November 1954 tersebut membocorkan kiatnya agar tetap sehat selama mengabdi.

"Ikhlas dan happy," kata Basuki menjawab 优游国际.com saat ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat (4/10/2024).

Basuki bercerita, merupakan suatu kebanggaan baginya bisa memiliki andil besar dalam pembangunan infrastruktur.

"Saya punya apa ya, bukan kepuasaan tapi proud dan pride bahwa saya bisa melayani masyarakat lebih baik," tuturnya.

Baca juga:

Dalam kunjungan kerjanya ke berbagai daerah di Indonesia, Basuki mengaku sering mendapatkan ucapan terima kasih dari masyarakat.

"Sampai sekarang kalau saya di airport, di mana pun, orang masih bilang terima kasih pak atas semua pembangunannya," ungkap Basuki.

Hanya saja pada kesempatan singkat tersebut, Basuki enggan membagikan duka apa yang dia alami selama menjabat sebagai Menteri PUPR sejak tahun 2014 atau selama menjadi bagian dari Kementerian PUPR.

Sebelumnya, saat ditanya apa rencana kegiatan yang dilakukan Basuki selama masa pensiunnya, dirinya mengaku ingin mengajar.

"Ya nanti kan bisa ngajar, saya ingin ngajar, satu pelajaran saja hanya untuk ngisi (waktu luang)," ucap Basuki saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (11/9/2024).

Sosok Basuki dikenal sebagai seseorang yang gemar bercanda dan menteri yang paling nyentrik.

Bagaimana tidak, Basuki tak segan-segan menunjukkan kepiawaian dalam bermain musik pada berbagai kesempatan.

Basuki juga pernah tertangkap kamera mengenakan sandal jepit saat meninjau Ibu Kota Nusantara (IKN) bersama Presiden pada masa awal pembangunan.

Tak kalah nyentrik, Basuki juga pernah viral saat berbaur dengan fotografer di agenda KTT G20 di Bali pada tahun 2022.

Meski tampak santai, Basuki dikenal sangat profesional dalam menjalankan kariernya di Kementerian PUPR.

Selama berkiprah di Kementerian PUPR, Basuki telah tiga kali menjabat sebagai pejabat Eselon I, sebelum kemudian ditunjuk menjadi menteri di Kabinet Kerja dan Kabinet Indonesia Maju.