KOMPAS.com - Diabetes adalah penyakit yang sering kali dipicu oleh kadar gula darah yang tinggi, di mana tubuh tidak dapat menggunakan glukosa secara efektif.
Gula darah tinggi bisa terjadi pada siapa saja, bahkan pada mereka yang tidak menderita diabetes.
Menjaga pola makan sehat menjadi salah satu cara terbaik untuk mengontrol gula darah dan mengurangi risiko komplikasi diabetes, seperti penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.
Baca juga: Ini 9 Buah yang Bisa Menurunkan Asam Urat dengan Cepat
Namun, banyak penderita diabetes yang menghindari konsumsi buah karena kandungan karbohidrat dan gula alami yang cukup tinggi dalam buah.
Padahal, beberapa jenis buah justru bisa membantu menurunkan kadar gula darah tinggi dan menjadi bagian dari diet sehat.
Berikut ini adalah lima buah penurun gula darah tinggi yang aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Buah beri, seperti blueberry, raspberry, dan blackberry, terkenal kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan.
Kandungan serat dalam buah beri dapat memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, sehingga membantu mengatur kadar gula darah.
Selain itu, buah beri juga mengandung flavonoid, senyawa antiinflamasi yang dapat meningkatkan kontrol gula darah dan insulin.
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi buah beri, terutama blueberry dan cranberry, dapat menurunkan kadar gula darah puasa serta meningkatkan kontrol gula darah jangka panjang pada penderita diabetes.
Alpukat adalah buah penurun gula darah karena rendah karbohidrat dan kaya akan lemak sehat, khususnya lemak tak jenuh tunggal.
Lemak ini terbukti bermanfaat dalam mengatur gula darah.
Alpukat juga mengandung serat yang dapat memperlambat lonjakan gula darah setelah makan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet yang mengandung lemak tak jenuh tunggal, seperti yang terdapat dalam alpukat, dapat meningkatkan kontrol gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
Jeruk adalah buah dengan indeks glikemik rendah, sehingga konsumsi jeruk tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan.