优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Lulusan Teknik Penerbangan ITB tapi Jadi Sutradara, Joko Anwar: Dulu Sekolah Film Mahal

优游国际.com - 22/04/2025, 19:44 WIB
Andika Aditia

Penulis

KOMPAS.com – Sutradara Joko Anwar mengungkapkan bahwa dirinya sempat bercita-cita masuk sekolah film, namun keterbatasan biaya membuatnya memilih jalur lain terlebih dahulu.

Dalam wawancaranya di program Meet Nite Live MetroTV, Joko Anwar bercerita bahwa ia merupakan lulusan Teknik Penerbangan (Aeronotika) Institut Teknologi Bandung (ITB).

Baca juga: Joko Anwar Bantah Film Pengepungan di Bukit Duri untuk Menakuti: Justru Ajak Bercermin dan Refleksi

Keputusannya kuliah di ITB bukan semata karena minat pada dunia teknik, tetapi lebih karena kampus tersebut memiliki ekskul film yang ia incar.

“Aku dulu sebenarnya pengin masuk sekolah film, tapi sekolah film tuh mahal, pada waktu itu ya. Jadi aku memutuskan masuk ITB, karena ada ekskul bikin film untuk mahasiswanya,” kata Joko Anwar, dikutip Selasa (22/4/2025).

Baca juga: Kenapa Film Pengepungan di Bukit Duri Berlatar Tahun 2027? Ini Penjelasan Joko Anwar

Namun, rencana itu sempat tak berjalan mulus. Joko Anwar bahkan gagal bergabung dengan ekskul film karena menolak mengikuti proses ospek.

“Aku enggak keterima juga di ekskul itu, karena pada saat itu aku enggak mau ikuti arahan untuk diospek saat masuknya,” jelasnya.

Baca juga: Joko Anwar Sebut Pengalaman Ifan Seventeen Belum Cukup untuk Jadi Dirut PFN

Meski begitu, Joko Anwar tetap menyelesaikan kuliahnya dengan cepat.

Setelah lulus, Joko Anwar berusaha masuk ke industri film dengan melamar ke berbagai rumah produksi, namun tak kunjung mendapat kesempatan.

“Akhirnya aku jadi wartawan. Dari situ aku ketemu orang-orang film, dan mulai tunjukkan skenario-skenario aku ke mereka,” katanya.

Baca juga: Joko Anwar Sebut PFN Harus Jelas Fungsinya

Langkah itulah yang menjadi awal Joko Anwar terjun ke dunia film hingga dikenal seperti sekarang.

Joko Anwar pun membuktikan bahwa jalan menuju industri kreatif bisa ditempuh dengan berbagai cara, tak harus melalui jalur konvensional.

Baca juga: Mengapa Joko Anwar Pilih 2027 sebagai Latar Pengepungan di Bukit Duri?

Kini, Joko Anwar dikenal sebagai salah satu sutradara paling berpengaruh di Indonesia, dengan deretan film sukses seperti Janji Joni, Pengabdi Setan, dan Gundala.

Film Pengepungan di Bukit Duri adalah film terbaru Joko Anwar yang mulai tayang pada 17 April 2025. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau