优游国际

KOMPAS.com - Banyak cerita mengagumkan tentang anjing yang mampu kembali ke rumah setelah tersesat atau berkeliaran jauh dari lingkungan tempat tinggalnya. 

Fenomena menarik ini kemudian menimbulkan pertanyaan, bagaimana anjing bisa menemukan jalan pulangnya? 

Melansir PetMD, Senin (21/4/2025), meskipun belum ada penelitian yang sepenuhnya menjelaskan kemampuan navigasi ini, para ahli menduga bahwa anjing mengandalkan dua indra utamanya, yakni penciuman dan penglihatan.

Baca juga: Mengapa Anjing Terus Menatap Pemiliknya?

Indra penciuman anjing 

Unsplash/Andrey Konstantinov Ilustrasi anjing mengendus

Anjing dikenal memiliki indra penciuman yang jauh lebih kuat dibanding manusia. Anjing memiliki sekitar 220 juta hingga 2 miliar neuron penciuman, sementara manusia hanya memiliki sekitar 12 hingga 40 juta. 

Ketika berjalan-jalan, anjing akan terbiasa dengan bau-bau yang ada di lingkungan sekitar rumahnya. Selain itu, setiap langkah kakinya meninggalkan aroma khas yang menjadi penanda keberadaan dirinya.

Penanda aroma ini menciptakan semacam jalur kimia yang dapat dikenali dan diikuti kembali oleh anjing jika tersesat.

Jika sering melewati jalur tertentu, anjing akan memperbarui aroma di sepanjang jalan tersebut dan kemungkinan besar juga akan mengenali aroma dari manusia atau hewan lain di sekitar, yang dapat membantunya kembali ke rumah.

Baca juga: Apakah Anjing Bisa Bermimpi Buruk?

Mengandalkan pandangan 

iStockPhoto/Pekic ilustrasi anjing.

Selain penciuman, anjing juga mengandalkan penglihatan untuk mengenali lingkungan sekitar. Saat berjalan, anjing tidak selalu mencium tanah, tetapi juga melihat sekeliling dan mencatat penanda visual yang dianggap penting.

Walaupun ketajaman penglihatan anjing tidak sebaik manusia, anjing tetap mampu mengenali dan mengingat isyarat visual, seperti bentuk bangunan, pagar, atau rambu-rambu.

Penelitian terhadap serigala menunjukkan bahwa hewan ini menggunakan penanda visual untuk memandu arah dalam wilayahnya. Beberapa serigala bahkan mampu mengambil jalan pintas dengan cara yang efisien. 

Temuan demikian memberikan petunjuk bahwa anjing, sebagai kerabat dekat serigala, kemungkinan besar juga memiliki kemampuan serupa.

Baca juga: 6 Posisi Tidur Anjing dan Artinya

Gabungan indra dan pengalaman 

Unsplash/Andriyko Podilnyk Ilustrasi anjing, ilustrasi mengajak anjing berjalan atau berolahraga

Dalam kehidupan sehari-hari, banyak pemilik anjing menyaksikan bagaimana hewan kesayangannya itu bisa langsung menuju pintu rumah setelah berjalan-jalan, seolah sudah tahu arah rumahnya.

Kemungkinan besar, anjing mengandalkan kombinasi antara penglihatan dan penciuman untuk mengenali lingkungan dan menentukan arah pulang.

Anjing juga cenderung membuat "peta" berdasarkan pengalaman berulang. Semakin sering anjing menjelajahi area tertentu, semakin kuat ingatan dan insting navigasinya.

Baca juga: Catat, Ini 7 Hal yang Tidak Disukai Anjing