优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak orang mudah menuangkan apa saja ke dalam saluran pembuangan wastafel, entah itu sampah sisa makanan maupun berbagai cairan.

Beberapa hal ini aman dan tidak menyumbat atau merusak saluran wastafel. Namun, perlu diketahui tidak semua cairan atau zat kental aman untuk saluran air rumah tangga karena berbagai alasan. 

Baca juga: 7 Sisa Makanan yang Tidak Boleh Dibuang ke Saluran Wastafel

Hal ini karena beberapa cairan dapat membeku dan menyumbat saluran wastafel, sementara yang lain dapat merusak pipa, mengakibatkan perbaikan dan penggantian pipa yang mahal.

Maka itu, perlu mengetahui dan menghindari membuang cairan-cairan ini ke saluran wastafel.

Dilansir dari The Spruce, Senin (7/4/2025), berikut sejumlah cairan yang tidak boleh dibuang ke saluran wastafel.

Minuman

Minuman non-alkohol, seperti susu, soda, kopi, dan jus aman dibuang ke saluran wastafel. Ampas kopi dalam jumlah kecil mungkin tidak masalah jika dibilas dengan air, tetapi jika dalam jumlah lebih banyak, sebaiknya gunakan saringan atau kain katun tipis dan buang ampasnya ke dalam kompos atau tempat sampah.

Jennifer Rodriquez, Kepala Petugas Kebersihan untuk Pro Housekeepers, mengatakan bahkan partikel-partikel kecil ini bisa menumpuk dan menyumbat pipa pembuangan. 

Hindari juga menuangkan cairan kental ke saluran wastafel, seperti sirup coklat, sirup kopi beraroma, dan madu. Cairan-cairan tersebut dapat menumpuk dan akhirnya menyumbat saluran pembuangan. Sebaiknya, membuang cairan ini ke tempat sampah biasa.

Untuk minuman beralkohol, jika ingin menuangkan minuman keras, encerkan terlebih dahulu dengan air. 

Baca juga: Stop Membuang Ampas Kopi ke Wastafel, Ini Bahayanya!

Makanan cair 

Selanjutnya, cairan yang tidak boleh dibuang ke saluran wastafel adalah makanan cair. Bahan-bahan tertentu yang digunakan dalam memasak, kecuali minyak dan lemak, yang tidak boleh dibuang ke saluran air, aman dibuang ke saluran wastafel. Ini termasuk cuka, anggur masak, dan kecap.

Rodriguez menambahkan semua ini dan minuman yang disebutkan sebelumnya harus dibilas dengan banyak air untuk menghindari penumpukan residu.

Bumbu, saus, dan saus yang sudah jadi yang mengandung potongan cincang, lemak, atau bahan pengental, seperti bawang putih, minyak, gelatin, serta krim tidak boleh dibuang ke saluran wastafel. 

Jika ada sedikit saja lemak dan minyak yang terbuang ke saluran wastafel, segera siram dengan air.

Rodriguez mengatakan biasanya, disarankan menghindari menuangkan minyak ke saluran wastafel karena dapat mengeras dan menyebabkan penyumbatan pada pipa ledeng. 

Namun, jumlah minyak yang sangat sedikit dapat diikuti dengan sejumlah air panas dan sabun cuci piring, yang akan membantu menguraikannya. 

Baca juga: Jangan Biarkan Piring Kotor Terlalu Lama di Wastafel, Ini Alasannya