优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Tips Menyiram Tanaman Laba-laba agar Sehat dan Rimbun

优游国际.com - 23/03/2025, 19:30 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Spider plant atau tanaman laba-laba adalah tanaman hias yang bisa tumbuh dengan sedikit perawatan, asal disiram dengan cara yang tepat.

Meski perawatannya tergolong mudah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penyiraman agar tanaman ini tetap sehat dan tumbuh subur.

Dilansir dari Martha Stewart, Minggu (23/3/2025), berikut adalah panduan menyiram tanaman laba-laba yang benar.

Baca juga: 4 Penyebab Daun Tanaman Laba-laba Menguning dan Kering

Seberapa sering tanaman laba-laba harus disiram?

Ilustrasi tanaman laba-laba. Ilustrasi tanaman laba-laba.

Tanaman laba-laba tidak membutuhkan terlalu banyak air, tetapi tetap perlu keseimbangan.

Sebelum menyiram, cek kondisi tanahnya dulu. Jika bagian atas tanah sudah kering sekitar satu sentimeter, itu tandanya tanaman perlu disiram.

Saat menyiram, pastikan air meresap hingga ke akar, tetapi jangan sampai menggenang.

Oleh karena itu, penting untuk menggunakan pot dengan drainase yang baik agar kelebihan air bisa keluar.

Baca juga: 4 Manfaat Merawat Tanaman Laba-laba di Rumah

Cara menyiram tanaman laba-laba yang benar

Tanaman laba-laba bisa disiram dari atas atau bawah. Namun, sebelum menyiram, selalu cek kelembapan tanah.

Penyiraman dari atas lebih umum dilakukan, tetapi jika tanah sudah sangat kering, penyiraman dari bawah bisa lebih efektif untuk memastikan akar mendapatkan cukup air.

Jika air keran di rumah mengandung banyak fluoride atau klorin, sebaiknya gunakan air yang sudah disaring.

Tanaman laba-laba sensitif terhadap bahan kimia ini, yang bisa menyebabkan daunnya muncul bintik putih atau ujungnya mengering dan kecoklatan.

Baca juga: 4 Penyebab Daun Tanaman Laba-laba Berwarna Coklat

Tanda-tanda tanaman laba-laba kekurangan atau kelebihan air

Ilustrasi tanaman laba-laba atau spider plant atau lili paris. SHUTTERSTOCK/TYNZA Ilustrasi tanaman laba-laba atau spider plant atau lili paris.

Jika spider plant kekurangan air, daunnya akan mulai layu atau tampak kering dan kecoklatan. Kalau tanahnya benar-benar kering, tanaman akan lebih sulit untuk puli.

Untuk mengatasinya, menyiram dari bawah bisa membantu, tetapi jangan biarkan akar terendam terlalu lama.

Sebaliknya, jika spider plant terlalu banyak disiram, daunnya bisa menguning dan menjadi lembek.

Tanah akan tetap basah lebih lama dari biasanya, dan bisa muncul bau tidak sedap dari akar jika mulai membusuk. Lama-kelamaan, tanaman bisa mulai kehilangan daunnya.

Baca juga: Cara Merawat Tanaman Laba-laba agar Tumbuh Subur dan Bebas Hama

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan.

Topik Homey

Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau