KOMPAS.com - Tanaman laba-laba atau spider plant merupakan tanaman hias yang banyak disukai karena perawatannya yang mudah.
Selain itu, tanaman laba-laba juga memiliki tampilan yang cantik berkat dedaunannya yang menjuntai dan berwarna hijau terang. Tanaman hias ini sangat cocok dijadikan sebagai tanaman gantung di luar maupun dalam ruangan.
Selain berfungsi sebagai dekorasi, merawat tanaman laba-laba juga memberikan manfaat lain bagi rumah.
Mengutip Homes & Gardens dan Southern Living, Rabu (30/10/2024), berikut adalah beberapa manfaat merawat tanaman laba-laba di rumah.
Baca juga: 4 Penyebab Daun Tanaman Laba-laba Berwarna Coklat
Salah satu manfaat merawat tanaman laba-laba di dalam ruangan adalah membantu menyaring dan memurnikan udara di rumah. Tanaman ini dapat menyaring racun dari udara seperti formaldehida, toluena, dan xilena.
Tanaman laba-laba merupakan salah satu tanaman pembersih udara dalam ruangan terbaik menurut sains. Dalam studi yang dilakukan oleh NASA tahun 1989, tanaman laba-laba mengungguli tanaman lain dalam percobaan memurnikan udara dengan tanaman.
Studi lain yang lebih baru menunjukkan bahwa tanaman laba-laba memiliki kapasitas penghilangan formaldehida yang tinggi.
Namun, penelitian lain juga menemukan bahwa tingkat senyawa organik volatil yang berkurang dipengaruhi oleh spesies tanaman, intensitas cahaya, dan konsentrasi senyawa tersebut.
Baca juga: Cara Merawat Tanaman Laba-laba agar Tumbuh Subur dan Bebas Hama
Tanaman laba-laba dapat meningkatkan kelembapan di dalam rumah dan merupakan alternatif alami yang bagus untuk pelembap udara elektrik.
Meskipun kelembapan yang terlalu tinggi dapat menyebabkan masalah di sekitar rumah, udara yang terlalu kering jadi gadapat memperburuk berbagai masalah kesehatan seperti kondisi pernapasan, masalah kulit, sakit tenggorokan, dan sebagainya.
Tanaman laba-laba menawarkan manfaat ini selama 12 jam setelah disiram saat tetesan airnya menguap.
Baca juga: 3 Penyebab Tanaman Laba-laba Mati dan Cara Mencegahnya
Tidak seperti beberapa tanaman hias populer yang beracun, seperti bunga lili perdamaian dan sirih gading, tanaman laba-laba tidak beracun jika tertelan oleh kucing dan anjing.
Namun, penting untuk diingat bahwa tanaman apa pun, jika ditelan dalam jumlah yang cukup banyak, dapat menyebabkan sakit perut dan gangguan gastrointestinal lain pada hewan.
Jadi, jika hewan peliharaan kamu suka menggigit tanaman, tetap jauhkan dari tanaman laba-laba untuk mencegah masalah tersebut. Sebaiknya, letakkan tanaman laba-laba di pot gantung agar tidak mudah dijangkau oleh hewan.
Baca juga: 6 Penyebab Ujung Tanaman Laba-laba Berubah Kecoklatan
Daun tanaman laba-laba yang panjang dan bergaris-garis dapat menambahkan daya tarik tersendiri bagi setiap ruangan. Selain itu, sifat tanaman laba-laba yang adaptif juga membuatnya cocok untuk diletakkan di berbagai area di rumah.
Dengan perawatan yang tepat, tanaman laba-laba dapat menumbuhkan daun yang rimbun dan lebat. Tampilan yang mencolok ini membuat tanaman laba-laba dapat digunakan sebagai titik fokus ruangan dengan meletakkannya di pot besar atau di atas meja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.