JAKARTA, KOMPAS.com – Ada beberapa manfaat menyisir bulu kucing, dari mencegah kusut dan gimbal serta membantu mempererat ikatan antara kucing dan pemiliknya karena bisa mengelus dan memanjakan kucing peliharaan.
Namun, dikutip dari Petful, Selasa (29/11/2022), ada beberapa kesalahan yang sering terjadi saat menyisir bulu kucing seperti berikut ini.
Baca juga: 3 Cara Mencegah Kotoran Tinja Menempel pada Bulu Kucing
Beberapa orang jarang menyisir bulu kucing secara menyeluruh. Mereka hanya menyisir bagian tertentu saja, bahkan tidak menyisir sama sekali.
Seorang groomer di The Wicked Groom di Falmouth, Massachusetts, Amerika Serikat (AS), Melissa Linhares-Upton, mengatakan, hal ini dilakukan karena kucing rajin merawat diri.
Beberapa pemilik sahabat bulu menganggap perilaku ini sudah cukup bagi kucing untuk menjaga kebersihan dan kerapihan bulunya sehingga tidak perlu menyisirnya.
Baca juga: 3 Cara Membersihkan Kotoran Tinja yang Menempel pada Bulu Kucing
“Kesalahan terbesar yang dilakukan adalah tidak menyisir kucing, terutama ketika mereka sudah besar,” terangnya.
Menurut Linhares-Upton, ada terlalu banyak bulu untuk diurus sendiri oleh kucing. Mereka tetap membutuhkan bantuan untuk menghilangkan bulu berlebih, terutama selama musim kerontokan. Bahkan, kucing senior lebih kesulitan menjaga kebersihan dirinya.
Linhares-Upton menyarankan menyisir kucing berbulu panjang satu hingga dua kali per hari. Sementara kucing berbulu pendek, bisa disisir satu hingga tiga kali per minggu. Namun, sisir bulu kucing lebih sering selama musim kerontokan.
Baca juga: 5 Cara Kucing Memaksimalkan Waktu Tidur Siangnya
Sebelum mulai menyisir bulu kucing, pastikan sisir yang dimiliki sudah tepat. Penulis buku Starting Out Right With Your New Cat, Kim Campbell Thornton, menyarankan sisir bergigi jarang dan sisir jenis pin brush untuk menyisir kucing berbulu panjang.
Kemudian, gunakan sisir jenis wire slicker, sarung tangan bergerigi khusus untuk menyikat bulu kucing (grooming mitt), rubber curry, atau sisir bergigi rapat.
Linhares-Upton menyarankan tidak menyisir bulu kucing ke arah yang berlawanan. Menurutnya, ini bisa memberikan rasa sakit seperti ketika seseorang menarik rambutmu yang sedang dikuncir.
Sebagian besar kucing juga tidak suka jika bulunya disisir ke arah berlawanan. Sebaiknya, sisir mengikuti arah alami bulu, tetapi gunakan pengering bulu ke arah berlawanan.
“Saya menggunakan pengering bulu ke arah berlawanan karena dapat membantu menghilangkan rambut rontok,” ungkap Linhares-Upton.
Baca juga: 10 Cara untuk Membantu Kucing Peliharaan Hidup Lebih Lama
Beberapa bulu gimbal sudah longgar dengan sendirinya sehingga memudahkan merapikannya dengan penyisiran biasa.
Akan tetapi, beberapa bulu gimbal bisa mengeras dan menempel kuat. Jangan mencoba mencabutnya karena bisa menyakiti sahabat bulu.
Jika tidak bisa atau tidak nyaman menghilangkannya, bawa kucing peliharaan ke tempat grooming agar bisa ditangani secara profesional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.