Jangan tebak-tebak kondisi anabul
Konsultasikan soal hewan peliharaan lewat ahlinya di 优游国际.com
JAKARTA, KOMPAS.com - Jika Anda memelihara anak kucing, Anda perlu memperhatikan makanan dan kondisi kesehatannya. Jangan sampai makanan yang Anda berikan justru membuat anak kucing sakit.
Salah satu pembaca dan follower Instagram @mykindof.life yang merupakan bagian dari 优游国际.com bernama @berlindaardn memiliki seekor anak kucing. Ia menyelamatkan anak kucing tersebut dari jalanan.
Berlinda memberikan susu ke anak kucingnya tersebut, namun menyebabkan si anak kucing diare. Akhirnya, ia mengganti susu untuk anak kucingnya, yang malah membuat si anak kucing konstipasi.
Baca juga: Bolehkah Memberikan Susu Beruang pada Anak Kucing?
Berlinda menanyakan kondisi anak kucingnya tersebut ke rubrik Tanya Dokter Hewan 优游国际.com. Berikut pertanyaannya.
Dok, kucing saya kucing kampung, saya nemu di jalan. Terus saya kasih susu tapi pupnya itu cair.
Jadi saya ganti itu susunya dan sekarang malah nggak pup, terus perutnya juga agak buncit tapi nggak terlalu gede dok. Itu kenapa ya dok? Terima kasih.
Pertanyaan dari Berlinda tersebut dijawab oleh drh Elfan Darmawan. Drh Elfan berpraktik mandiri di Bekasi, Jawa Barat.
Baca juga: Perhatikan, Ini Keadaan Darurat yang Sering Dialami Anak Kucing
Selain itu, drh Elfan juga merupakan pengurus Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) cabang Jawa Barat V. Berikut jawaban dari drh Elfan.
Itu kucing yang alergi laktosa. Kalau perut yang membesar bisa karena konstipasi setelah diare atau bisa karena cacing.
Sebaiknya segera diberikan obat cacing khusus kucing sesuai dengan berat badannya.
Drh Elfan Darmawan
Dokter hewan, berpraktik mandiri di Bekasi dan pengurus Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) cabang Jawa Barat V
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.