JAKARTA, 优游国际.com - Sama dengan seprei, sarung bantal juga harus rutin dicuci. Idealnya, mencuci seprai dan sarung bantal setiap seminggu sekali. Namun, masih diperbolehkan mencuci minimal dua minggu sekali bila tidak memungkinkan.
Sayangnya, meski hanya seminggu sekali, masih banyak orang yang mengabaikannya. Padahal, sarung bantal selalu digunakan saat tidur siang dan malam hari. Setidaknya, orang menghabiskan enam hingga delapan jam waktu tidur setiap malam.
Baca juga: Sarung Bantal Sutra dan Satin Bisa Bikin Tidur Lebih Nyenyak?
Kebersihan sarung bantal tidak hanya membuat tidur nyaman dan berkualitas, tapi juga menghindari kita dari berbagai penyakit. Pasalnya, sejumlah penelitian menemukan bahwa sarung bantal yang tidak dicuci secara teratur mengandung banyak bakteri, bahkan jumlahnya ribuan kali lebih banyak daripada wastafel di toilet.
Setiap malam, kita menyimpan 15 juta sel kulit mati ke sarung bantal. Sel-sel ini tidak hanya menumpuk di sarung bantal, tetapi juga memberi makan ratusan ribu tungau yang biasa bersarang di bantal. Nah, berikut ini sederet bahaya yang mengintai bila malas mencuci sarung bantal dilansir dari laman Bustle.
Baca juga: Ini Alasan Harus Mencuci Sarung Bantal Secara Teratur
Menurut pelatih gaya hidup sehat bersertifikat, Liz Traines, tidak mengganti sarung bantal setiap minggu dapat memicu timbulnya jerawat dan membuat kulit lebih kusam. Kondisi ini tentu membuat tidak nyaman dan kurang percaya diri. Dengan rutin mencuci sarung bantal, tentunya bisa menghilangkan kuman yang bisa mengiritasi kulit dan menyebabkan jerawat.
Lantaran menampung banyak bakteri dan jamur, sarung bantal dapat menurunkan sistem kekebalan atau imunitas tubuh. Tubuh kehilangan kekuatan untuk melawan kuman dan bakteri penyebab penyakit. Akibatnya, rentan terhadap penyakit.
Baca juga: Ingin Tidur Nyenyak? Letakkan Tanaman Herbal Ini di Sarung Bantal
Paling gampang kondisi ini dapat memicu risiko [enyakit asma, bronkitis, dan masalah pernapasan yang lebih besar yang ditimbulkan dari infeksi bakteri. Untuk itu, cuci sarung bantal setiap minggu untuk menjaga kesehatan agar tetap sehat dan produktif menjalankan aktivitas serta pekerjaan.
Philip Tierno, Direktur Mikrobiologi Klinis dan Imunologi di Pusat Medis Langone Universitas New York, mengatakan bakteri e-coli dapat terbawa ke tempat tidur, lalu menempel di sarung bantal. Selain itu, keringat yang keluar juga dapat terkena sarung bantal, yang dapat menyebabkan alergi dan asma. Jadi, cuci seprai setiap minggu untuk menghindari konsekuensi buruk ini.
Baca juga: Kenapa Seprai dan Sarung Bantal di Hotel Berwarna Putih?
Selain kotor, sarung bantal yang tidak rutin dibersihkan dapat menimbulkan bau. Pamela Thacher, psikolog di St Lawrence University, New York, menuturkan, ketika tempat tidur berantakan dan bau, termasuk sarung bantal, dapat membuat kurang tidur, bahkan sulit tidur. Kondisi ini jelas bisa mengganggu kesehatan mental, yang akhirnya menyebabkan depresi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.