优游国际

RAMALLAH, KOMPAS.com - Kabar wafatnya Paus Fransiskus pada Senin (21/4/2025) pagi memunculkan duka mendalam di berbagai belahan dunia, termasuk dari pemimpin Palestina.

Presiden Palestina, Mahmud Abbas, menyampaikan penghormatan terakhirnya kepada Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik tersebut dengan menyebutnya sebagai "sahabat setia rakyat Palestina".

“Hari ini, kita kehilangan seorang sahabat sejati bagi rakyat Palestina,” ujar Abbas.

Baca juga: BREAKING NEWS: Paus Fransiskus Meninggal Dunia

Abbas juga menekankan bahwa Paus Fransiskus adalah pemimpin yang mengakui keberadaan Negara Palestina dan bahkan mengizinkan bendera Palestina dikibarkan di Vatikan, suatu simbol dukungan yang jarang terjadi.

Dari Gaza, pernyataan duka datang dari kelompok Hamas. Bassem Naim, pejabat senior Hamas, memuji sikap konsisten Paus Fransiskus yang menolak peperangan antara Israel dan Hamas sejak 7 Oktober 2023.

"Paus Fransiskus merupakan pendukung teguh hak-hak sah rakyat Palestina, terutama dalam sikapnya yang tegas terhadap perang dan tindakan genosida terhadap rakyat kami di Gaza," katanya dalam pernyataan resmi.

Paus Fransiskus sendiri sempat berbicara mengenai situasi di Gaza sehari sebelum wafatnya.

Dalam pesan di Hari Paskah yang disampaikan dari balkon Basilika Santo Petrus, Paus mengungkapkan keprihatinan mendalam terhadap situasi kemanusiaan yang sangat menyedihkan di Gaza.

Baca juga:

Di sisi lain, ia juga mengecam peningkatan sentimen anti-Semit di seluruh dunia.

Dengan kondisi yang belum sepenuhnya pulih, Paus kembali menyerukan gencatan senjata dilakukan segera di wilayah tersebut.

Selain Presiden Palestina, Sekretaris Jenderal Liga Arab, Ahmed Aboul Gheit, turut menyampaikan belasungkawa.

Ia menyebut suara Paus Fransiskus dalam mengutuk serangan Israel di Gaza “sangat nyaring dan jelas hingga detik terakhir".

Aboul Gheit juga mengenang tindakan pribadi Paus yang melakukan ratusan panggilan langsung kepada warga Gaza selama beberapa bulan terakhir sebagai bentuk solidaritas atas penderitaan mereka.

Baca juga: Kronologi Sakit Paus Fransiskus hingga Meninggal Dunia