优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Pria Bersihkan Makam Diduga Tak Sengaja Picu Kebakaran Hutan Korsel

优游国际.com - 30/03/2025, 11:38 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber

SEOUL, KOMPAS.com – Kepolisian Korea Selatan tengah menyelidiki seorang pria berusia 56 tahun yang diduga tidak sengaja memicu kebakaran hutan terburuk dalam sejarah negara itu.

Insiden terjadi saat pria tersebut membersihkan makam keluarganya di Provinsi Gyeongsang Utara.

"Kami menangkapnya tanpa penahanan untuk penyelidikan pada Sabtu (29/3/2025) atas dugaan secara tidak sengaja memulai kebakaran hutan," ujar pejabat kepolisian provinsi kepada AFP. Identitas pria itu dirahasiakan.

Baca juga: Kebakaran Hutan Terbesar dalam Sejarah Korsel, Korban Tewas Bertambah Jadi 26 Orang

Menurut laporan, pria itu tengah membakar dahan pohon di atas makam kakek-neneknya pada 22 Maret. Tindakan itu dilakukan menggunakan korek api.

Putri tersangka mengatakan kepada penyidik bahwa api kemudian terbawa angin.

"Api terbawa angin dan akhirnya memicu kebakaran hutan," ujar sang putri, sebagaimana dilaporkan kantor berita Yonhap. Polisi belum mengonfirmasi keterangan ini secara resmi.

Penyelidik menyebut pemeriksaan di lokasi kejadian masih berlangsung dan diperkirakan akan memakan waktu lebih dari satu bulan.

Setelah itu, pria tersebut akan dipanggil untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kebakaran hutan Korsel telah menewaskan sedikitnya 30 orang dan membakar lebih dari 48.000 hektar hutan, menurut data dari Kementerian Dalam Negeri Korea Selatan.

Ini menjadikannya sebagai kebakaran hutan terluas yang pernah tercatat di negara tersebut.

Baca juga:

Kawasan Uiseong di Provinsi Gyeongsang Utara menjadi wilayah terdampak paling parah. Sebanyak 12.800 hektar hutan hangus di daerah tersebut.

Kondisi cuaca ekstrem, termasuk angin kencang dan musim kering yang berkepanjangan, memperparah penyebaran api.

Daerah terdampak tercatat mengalami curah hujan di bawah rata-rata selama berbulan-bulan, menyusul tahun terpanas dalam sejarah Korea Selatan pada 2024.

Sejumlah korban jiwa termasuk seorang pilot helikopter yang tewas saat pesawatnya jatuh di wilayah pegunungan.

Selain memakan korban, kebakaran itu juga menghancurkan beberapa situs bersejarah. Salah satunya adalah kompleks kuil Gounsa di Uiseong, yang diperkirakan telah berdiri sejak abad ke-7.

Kebakaran ini turut menyoroti krisis demografi dan ketimpangan regional di Korea Selatan. Banyak wilayah pedesaan dihuni oleh warga lanjut usia, sedangkan generasi muda memilih tinggal di kota besar.

Baca juga: Meski Kuil Hancur, Patung Buddha Emas Selamat dari Kebakaran Korsel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Trump Akan Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Roma

Trump Akan Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Roma

Global
Negosiasi Nuklir Iran-AS di Roma: Jalan Diplomasi di Tengah Gejolak Geopolitik

Negosiasi Nuklir Iran-AS di Roma: Jalan Diplomasi di Tengah Gejolak Geopolitik

Global
Warga Gaza Kenang Paus Fransiskus: Beliau Menelepon Kami Setiap Malam

Warga Gaza Kenang Paus Fransiskus: Beliau Menelepon Kami Setiap Malam

Global
Penyebab Wafatnya Paus Fransiskus Resmi Diumumkan

Penyebab Wafatnya Paus Fransiskus Resmi Diumumkan

Global
Mengenang Paus Fransiskus, Tetap Bertugas hingga Akhir Hayat Meski Dianjurkan Dokter Beristirahat

Mengenang Paus Fransiskus, Tetap Bertugas hingga Akhir Hayat Meski Dianjurkan Dokter Beristirahat

Global
Mengenal Apa Itu Camerlengo, Pemimpin Sementara Vatikan Usai Paus Fransiskus Meninggal

Mengenal Apa Itu Camerlengo, Pemimpin Sementara Vatikan Usai Paus Fransiskus Meninggal

Global
Paus Fransiskus Berpulang: Selamat Tinggal Sosok Welas Asih, Pesanmu Akan Abadi

Paus Fransiskus Berpulang: Selamat Tinggal Sosok Welas Asih, Pesanmu Akan Abadi

Global
Hari Ini Para Kardinal Bertemu untuk Tentukan Tanggal Pemakaman Paus Fransiskus

Hari Ini Para Kardinal Bertemu untuk Tentukan Tanggal Pemakaman Paus Fransiskus

Global
Kandidat Pengganti Paus Fransiskus: Berikut 9 Nama yang Dipertimbangkan

Kandidat Pengganti Paus Fransiskus: Berikut 9 Nama yang Dipertimbangkan

Global
Vatikan: Paus Fransiskus Tahu Umurnya Tak Lama Lagi, Langsung Lakukan Ini

Vatikan: Paus Fransiskus Tahu Umurnya Tak Lama Lagi, Langsung Lakukan Ini

Global
China Siap Luncurkan Misi 3 Astronot ke Luar Angkasa Pekan Ini

China Siap Luncurkan Misi 3 Astronot ke Luar Angkasa Pekan Ini

Global
Ini yang Dikerjakan Astronot Tertua NASA Don Pettit Selama 220 Hari di Luar Angkasa

Ini yang Dikerjakan Astronot Tertua NASA Don Pettit Selama 220 Hari di Luar Angkasa

Global
Mengenang Paus Fransiskus dan Kemanusiaan

Mengenang Paus Fransiskus dan Kemanusiaan

Global
Trump, Putin, Raja Charles, dan Para Pemimpin Dunia Beri Penghormatan bagi Paus Fransiskus

Trump, Putin, Raja Charles, dan Para Pemimpin Dunia Beri Penghormatan bagi Paus Fransiskus

Global
Paus Fransiskus: Perjalanan dari Sakit, Wafat, Tata Cara Pemakaman hingga Pemilihan Paus Baru

Paus Fransiskus: Perjalanan dari Sakit, Wafat, Tata Cara Pemakaman hingga Pemilihan Paus Baru

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau