优游国际

VILNIUS, KOMPAS.com - Dalam waktu dekat, Lituania bakal mengirim 3.000 drone tempur ke Ukraina untuk mendukung persenjataan Ukraina.

Selain itu, Lituania juga akan membantu mendirikan tiga pusat pemulihan bagi tentara Ukraina yang berperang melawan invasi Rusia.

"Dalam waktu dekat, Lituania akan membeli sekitar 3.000 drone FPV buatan Lituania untuk Ukraina, seharga dua juta euro," kata Perdana Menteri Ingrida Simonyte pada konferensi pers dengan rekannya dari Ukraina Denys Shmygal.

Baca juga: Ukraina Klaim Hancurkan 6 Pesawat Militer Rusia

"Pengiriman drone first-person view (FPV) bisa dimulai tahun ini," kata Simonyte, dikutip dari AFP pada Jumat (5/4/2024).

Dikatakan, Lituania telah menyalurkan bantuan senilai lebih dari satu miliar euro sejak Moskwa melancarkan serangannya pada Februari 2022.

Bantuan itu mewakili 1,54 persen dari PDB tahunannya menurut analisis Kiel Institute, salah satu persentase tertinggi di antara negara-negara sekutu Kyiv.

Lituania juga akan berkontribusi pada pembentukan pusat pemulihan tentara di kota Lviv, Dnipro, dan Zhytomyr di negara Ukraina.

Tak hanya itu saja, Simonyte juga mendesak Uni Eropa untuk memulai pembicaraan dengan Kyiv mengenai masuknya negara tersebut ke dalam blok tersebut "sesegera mungkin", dan menekankan perlunya Ukraina bergabung dengan aliansi militer NATO.

"Keamanan total Ukraina dan NATO hanya dapat terjamin jika Ukraina sepenuhnya terikat dengan NATO," katanya.

Baca juga: Rusia Temukan Data Pro-Ukraina di Ponsel Tersangka Penyerangan Moskwa

Diketahui, Shmygal sedang menyelesaikan tur terbarunya di negara-negara Baltik, setelah mengunjungi Estonia dan Latvia.