WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Amerika Serikat (AS) pada Selasa (14/11/2023) menyebut Hamas memiliki pusat komando di rumah sakit Al Shifa, Gaza.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby mengatajan kepada wartawan, klaim tersebut berdasarkan sumber intelijen Amerika.
“Mereka menyimpan senjata di sana dan mereka siap menanggapi operasi militer Israel terhadap fasilitas tersebut,” katanya, dikutip dari kantor berita AFP.
Baca juga: Israel Serang Rumah Sakit Al Shifa di Gaza
Klaim AS keluar saat tekanan meningkat terhadap Israel atas blokade di kompleks RS Al Shifa yang luas.
Para dokter mengatakan, pasien dan orang-orang yang mencari perlindungan terlantar dalam kondisi mengerikan.
PBB memperkirakan, setidaknya 2.300 orang--termasuk pasien, staf, dan warga sipil yang mengungsi--berada di dalam RS dan mungkin tidak dapat melarikan diri karena pertempuran sengit di fasilitas yang stok obat-obatannya hampir habis itu.
Baca juga:
Israel mengaku tidak menargetkan rumah sakit itu sendiri, tetapi berjanji menghancurkan Hamas sebagai respons serangan 7 Oktober yang menewaskan sekitar 1.200 orang mayoritas warga sipil.
Adapun Kementerian Kesehatan di Gaza yang dikuasai Hamas mengatakan, serangan Israel yang tiada henti menewaskan 11.320 orang, sebagian besar warga sipil termasuk ribuan anak-anak.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.