KOMPAS.com – Berita yang memuat pengakuan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bahwa Kota Bakhmut telah lepas ke tangan Rusia memuncaki daftar Populer Global kali ini.
Di bawahnya, ada berita tentang hasil sementara Pemilu Thailand yang menunjukkan partai-partai opisisi telah mengamankan kemenangan mereka.
Berita di kanal Global 优游国际.com yang paling banyak dibaca selanjutnya, yakni memuat rangkuman hari ke-452 serangan Rusia ke Ukraina.
Baca juga: [POPULER GLOBAL] Rudal Rusia Hantam Gedung Kyiv | Australia Diminta Bantu Temukan Kapal Ikan China
Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman daftar Populer Global edisi Senin (22/5/2023) hingga Selasa (23/5/2023) pagi yang dapat Anda simak:
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Minggu (21/5/2023) mengonfirmasi lepasnya Kota Bakhmut ke tangan Rusia.
Saat ditanya wartawan apakah pasukan Ukraina tetap bertahan atau tidak jika Rusia merebut kota itu, Zelensky hanya menjawab, "Anda harus mengerti bahwa tidak ada apa-apa (di sana). Untuk hari ini, Bakhmut hanya ada di hati kami".
Militer Rusia pada Sabtu (20/5/2023) mengumumkan telah merebut Bakhmut, yang merupakan medan pertempuran paling berdarah dalam perang di Ukraina.
Baca selengkapnya di sini
Baca juga: [POPULER GLOBAL] PBB Peringatkan Periode Suhu Terpanas | Korban Selamat Jatuhnya Pesawat di Amazon
Menurut hasil pemilu sementara, partai-partai oposisi di Thailand telah mengamankan kemenangannya.
Thailand telah siap untuk memulai era baru pemerintahan, kata para analis. Hasil sementara pemilihan umum (pemilu) Thailand pada Minggu (14/5/2023) menunjukkan bahwa partai-partai oposisi utama di negara itu, yakni Partai Move Forward (MFP) dan Partai Pheu Thai, berhasil memperoleh suara terbanyak.
MFP sukses memenangi 151 kursi dari total 500 kursi di majelis rendah, sementara partai favorit pra-pemilu, Partai Pheu Thai, berhasil meraih 141 kursi. Secara bersama-sama, kedua partai prodemokrasi itu berhasil mengalahkan politisi yang didukung oleh militer.
Baca selengkapnya
Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-452 pada Minggu (21/5/2023), ditandai dengan lepasnya Bakhmut ke tangan pasukan Moskwa.
Beberapa saat sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sempat menyebutkan bahwa Bakhmut masih dikuasai pasukannya.
Sementara itu, Zelensky hadir di KTT G7 Jepang yang oleh Rusia dituduh sebagai pertunjukan propaganda Ukraina.