WYOMING, KOMPAS.com – Seorang pria AS ditembak mati polisi saat membersihkan rumah mendiang neneknya.
Pria bernama Joe Frasure (28) tersebut ditembak oleh petugas kepolisian di Kota Wyoming, Negara Bagian Ohio, pada Senin (30/1/2023).
Menurut anggota keluarganya, Frasure dan ayahnya berada di rumah yang terletak di blok 300 Durrell Avenue tersebut ketika polisi datang.
Baca juga: Brandon Tsay yang Lucuti Senjata Pelaku Penembakan Massal Monterey Park Terima Tanda Penghormatan
Polisi mendatangi tempat tersebut karena mendapat laporan mengenai dugaan orang-orang yang membobol rumah itu, sebagaimana dilansir .
Pihak berwenang mengatakan, saat polisi tiba, Frasure dengan tergesa-gesa masuk kendarannya dan menolak perintah untuk keluar dari kendaraan.
Kepala Departemen Kepolisian Wyoming Brooke Brady mengatakan, kendaraan yang ditumpangi Frasure kemudian mundur dengan kecepatan tinggi dan menabrak pohon.
“Kendaraan tersebut kemudian melaju dengan cepat ke arah petugas kami,” ujar Brady.
Baca juga: Israel Segel Rumah Keluarga Pelaku Penembakan di Sinagoge Yerusalem
“Ini adalah tragedi bagi semua pihak,” sambung Brady.
Saat itulah polisi melepaskan empat tembakan dan kendaraan itu dilaporkan menabrak sebuah rumah. Frasure kemudian dilarikan ke rumah sakit dan dia dinyatakan meninggal pada Selasa (31/1/2023).
“Saya ingin Departemen Kepolisian Wyoming dievaluasi secara mental untuk melihat apakah mereka layak untuk tugas mereka dan (membawa) senjata api,” kata saudara laki-laki Frasure.
“Saya ingin (kepolisian) dimintai pertanggungjawaban atas pembunuhan saudara laki-laki saya,” sambungnya.
Keluarga Frasure menyerukan agar video bodycam dirilis. Menurut The Cincinnati Enquirer, penyelidikan atas penembakan tersebut telah diluncurkan oleh Kantor Kejaksaan Wilayah Hamilton.
Baca juga: Israel Tangkap 42 Orang Buntut Penembakan di Sinagoge Yerusalem, Simak Kasusnya
Adik Frasure, Shonda Coleman, ada di lokasi kejadian saat penembakan terjadi.
“Saya tidak mendengar semua itu. Saya tidak mendengar perintah. Yang saya dengar hanyalah pop, pop, pop, pop. Seperti, seperti, 10 kali,” kata Coleman kepada WLWT.
“Saya ingin melihat bodycam. Saya ingin semua polisi yang (ada) di sini, setiap dari mereka yang ada di sini, saya ingin informasi mereka,” sambungnya.
WLWT melaporkan bahwa Frasure mungkin mencoba melarikan diri dari polisi karena dia menghadapi surat perintah penangkapan.
Ayah Frasure mengatakan kepada WLWT bahwa dia juga berusaha melarikan diri karena merasa terancam oleh polisi.
Baca juga: Penembakan Kembali Terjadi di California, Tiga Orang Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.