优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Pasukan Ukraina Bertempur di Kherson, Bantah Klaim Kota Telah Direbut Rusia

优游国际.com - 02/03/2022, 21:15 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber

KIEV, KOMPAS.com - Ukraina mengatakan mereka bertempur di kota besar pertama yang diklaim telah direbut Rusia, yakni Kherson.

Dilansir Reuters, ini terjadi saat Moskow meningkatkan pengeboman mematikannya terhadap pusat-pusat populasi utama yang sejauh ini gagal dijinakkan pasukan invasi.

Moskow yang gagal dalam tujuannya, dengan cepat menggulingkan pemerintah Ukraina setelah hampir seminggu.

Baca juga: Nigeria Segera Mengangkut Ratusan Warganya yang Terjebak Pasca-Kabur dari Ukraina

Negara-negara Barat khawatir bahwa mereka akan beralih ke taktik baru yang jauh lebih kejam untuk meledakkan jalan ke kota-kota yang diharapkan dapat dengan mudah direbut.

Pengeboman paling intensif telah melanda Kharkiv, sebuah kota berpenduduk 1,5 juta orang di timur, yang pusatnya telah berubah menjadi gurun yang dibom dengan reruntuhan bangunan dan puing-puing.

"Para pembebas Rusia telah datang," keluh seorang sukarelawan Ukraina dengan nada sinis, ketika dia dan tiga orang lainnya berusaha untuk membawa mayat seorang pria yang terbungkus seprai keluar dari reruntuhan di alun-alun utama.

Atap gedung polisi di pusat kota runtuh karena dilalap api. Pihak berwenang mengatakan 21 orang tewas akibat penembakan dan serangan udara di kota itu dalam 24 jam terakhir, dan empat lagi pada Rabu (2/3/2022) pagi.

Baca juga: PBB: Hampir 836.000 Pengungsi Melarikan Diri dari Konflik Ukraina

Di sisi lain, Apple, Exxon, Boeing dan perusahaan lain bergabung dengan eksodus perusahaan di seluruh dunia dari pasar Rusia.

Hal ini telah membuat Moskow terisolasi secara finansial dan diplomatik sejak Presiden Vladimir Putin memerintahkan invasi pekan lalu.

Rusia mengatakan telah mengirim delegasi untuk putaran kedua pembicaraan damai di Belarusia dekat perbatasan.

Tetapi Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan Rusia perlu menghentikan pengeboman jika ingin merundingkan perdamaian.

Baca juga: Kisah Para Perempuan Ukraina Pembuat Bom Molotov untuk Lawan Invasi Rusia

Moskow mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka telah merebut Kherson, ibu kota provinsi berpenduduk sekitar seperempat juta orang di front selatan, tetapi Ukraina membantah klaim tersebut.

Gubernur regional mengatakan semalam bahwa itu dikepung, di bawah tembakan, dan pasukan Rusia menjarah toko-toko dan apotek.

Pada Rabu, seorang penasihat Zelenskiy mengatakan pertempuran jalanan sedang terjadi di pelabuhan, yang terletak di pintu keluar sungai Dnepr ke Laut Hitam.

"Kota ini belum jatuh, pihak kami terus bertahan," kata penasihatnya, Oleksiy Arestovych.

Baca juga: Beredar Video Pengemudi Ukraina Ejek Tank Rusia Mogok Kehabisan Bahan Bakar

Di selatan, Rusia memberikan tekanan kuat pada pelabuhan Mariupol, yang dikatakan telah dikelilingi dalam sebuah cincin di sekitar seluruh pantai Laut Azov.

Walikota Maripol mengatakan kotanya berada di bawah pengeboman hebat sejak Selasa (1/3/2022) malam dan tidak dapat mengevakuasi korban luka.

Namun di dua front utama lainnya di timur dan utara, Rusia sejauh ini tidak banyak menunjukkan kemajuannya, dengan dua kota terbesar Ukraina, Kyiv dan Kharkiv, bertahan dalam menghadapi pengeboman yang semakin intens.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Internasional
Serangan Israel di Gaza Makin Intens, 36 Tewas Termasuk 6 Orang Sekeluarga

Serangan Israel di Gaza Makin Intens, 36 Tewas Termasuk 6 Orang Sekeluarga

Global

Internasional

Internasional

Internasional

Internasional

Internasional
Alasan Kenapa Kashmir Menjadi Rebutan India-Pakistan

Alasan Kenapa Kashmir Menjadi Rebutan India-Pakistan

Global

Internasional

Internasional
Penembakan di Kashmir Tewaskan 26 Orang, India Buru Pelaku

Penembakan di Kashmir Tewaskan 26 Orang, India Buru Pelaku

Global
Demi Lihat Jenazah Paus Fransiskus, 48.600 Orang Rela Antre 4 Jam

Demi Lihat Jenazah Paus Fransiskus, 48.600 Orang Rela Antre 4 Jam

Global
China Dirikan Struktur di Laut Sengketa, Korsel Layangkan Protes

China Dirikan Struktur di Laut Sengketa, Korsel Layangkan Protes

Global
Ada Kandidat Kuat dari Asia Tenggara untuk Gantikan Paus Fransiskus

Ada Kandidat Kuat dari Asia Tenggara untuk Gantikan Paus Fransiskus

Global
China Ajak Jepang Bersatu Melawan Tarif Impor AS

China Ajak Jepang Bersatu Melawan Tarif Impor AS

Global
Baca berita tanpa iklan.

Terpopuler

1
2
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau