优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com- Menteri Pendidikan Tinggi Sains Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto meminta para siswa yang tak lolos Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2025 tak khawatir untuk kembali mencoba.

Ia mengatakan, ada sejumlah pilihan masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk para siswa yang belum lolos.

"Lalu bagi yang masih belum berhasil karena tadi keketatan-keketatan itu 22 persen tentu cukup banyak yang masih belum berhasil. Namun, percayalah masih ada jalan-jalan lain, jalur-jalur lain seperti SNBT itu kuota 40 persen, mandiri itu 30-50 persen," kata Brian dalam Konferensi Pers Pengumuman SNBP 2025 di Gedung Kementerian Pendidikan Tinggi Sains Teknologi (Kemdiktisaintek), Selasa (18/3/2025) siang.

Brian mengatakan, persaingan di jalur SNBP 2025 ketat lantaran penerimaannya 1 kursi diperebutkan oleh lima orang. Adapun total daya tampung jalur SNPB yaitu 181.425 kursi atau 20 persen dari total seluruh kuota yang dibuka dalam Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025.

"Sekali lagi bagi yang belum lulus, jangan khawatir masih ada jalur yang lain, masih cukup banyak jalur lain. di samping tentunya juga ada kampus-kampus di luar PTN yang kualitasnya baik," tambah Brian.

Brian juga meminta para siswa yang diterima dalam Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2025 agar menerima dan mengambil kesempatan yang telah didapat.

Ia menilai, berhasil diterima dalam SNBP 2025 merupakan prestasi yang tinggi dan hasil kerja keras selama bertahun-tahun yang dibantu oleh para guru di sekolah.

"Kami juga meminta para peserta karena ini adalah jalur seleksi khusus berbasis prestasi, maka para peserta yang diterima ini wajib mengambil kesempatan ini. Kemudian tak bisa mendaftar SNBT dan mandiri. jadi silakan diambil kesempatan yang sangat baik ini," kata Brian.

"Tentu ini adalah awal mula. jangan dianggap ini hasil akhir karena adik-adik tentu harus akan menjalani studi yang berbeda yang barangkali lebih berat daripada di SMA," tambah Brian.

Ia menambahkan, pengumuman SNBP ini diharapkan bisa menjadi awal untuk para siswa agar lebih bersemangat menjalani kehidupan perkuliahan. Selain itu, para siswa yang diterima SNBP 2025 bisa memberikan motivasi kepada adik kelas.

"Tentu diharapkan memberi motivasi kepada adik-adik angkatan di bawahnya agar terus tekun belajar agar nanti bisa berkuliah di kampus yang dicita-citakan," pungkas Brian.

Baca juga: Mendikti Brian: Siswa yang Lolos SNBP Tak Bisa Daftar SNBT dan Jalur Mandiri

Hasil SNBP 2025 diumumkan pada hari ini, Selasa (18/3/2025) pukul 15.00 WIB.

Ketua Umum Tim Penanggungjawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025, Eduart Wolok mengatakan, sebanyak 173.028 siswa diterima dalam SNPB 2025. Ia menambahkan, jumlah pendaftar SNBP 2025 yaitu 776.515 siswa.

"Untuk PTN Akademik, ini daya tampung totalnya 155.179 kursi. Pendaftarnya 745.579. Dengan hasil yang diterima, 150.537 siswa," kata Eduart dalam Konferensi Pers Pengumuman SNBP 2025 di Gedung Kementerian Pendidikan Tinggi Sains Teknologi (Kemdiktisaintek), Selasa (18/3/2025) siang.

Eduart mengatakan, jumlah 150.537 siswa terdiri dari diterima di Pilihan 1 sebanyak 136.990 siswa, Pilihan 2 13.557 siswa, dan diterima di KIP Kuliah sebanyak 50.553 siswa. Untuk PTN Vokasi, siswa yang diterima lewat jalur SNBP 2025 sebanyak 22.481 dari total pendaftar 73.792 siswa.

"Yang diterima 22.481, diterima di Pilihan 1 sebanyak 18.751 siswa, diterima di Pilihan 2 3.730 siswa, KIP kuliah diterima sebanyak 9.467 siswa," ujar Eduart.

Adapun lima PTN Akademik yang terbanyak menerima mahasiswa lewat Jalur SNBP 2025 yaitu Universitas Negeri Surabaya, Institut Pertanian Bogor, Universitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya, dan Universitas Negeri Padang.

Untuk PTN Vokasi yang terbanyak menerima mahasiswa lewat Jalur SNBP 2025 yaitu Politeknik Negeri Sriwijaya, Politeknik Negeri Jember, Politeknik Negeri Malang, Politeknik Negeri Bali, dan Politeknik Negeri Medan.