优游国际

KOMPAS.com - Pemimpin Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus dirawat di Rumah Sakit Gemelli sejak 14 Februari 2024.

Vatikan mengumumkan, Sang Paus mengalami masa kritis akibat pneumonia ganda pada Senin (24/2/2025).

Muncul berbagai spekulasi di media sosial. Termasuk soal kondisi Paus Fransiskus dan pemegang tahta tertinggi agama Katolik ke depannya.

Beredar narasi yang mengeklaim bahwa uskup agung asal Filipina, Luis Antonio Tagle akan menjadi paus berikutnya menggantikan Paus Fransiskus.

Misalnya narasi yang diunggah oleh akun Facebook , , dan .

Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Jumat (21/2/2025) dalam terjemahan bahasa Indonesia:

Ketika kondisi kesehatan Paus Francis terus menurun, spekulasi pada penggantinya sekarang jelas. Berikut adalah 4 kandidat terkuat teratas untuk menjadi paus berikutnya.

Luis Antonio Kardinal Tagle dari Filipina adalah salah satunya.

Lantas, bagaimanakah faktanya?

Paus Fransiskus belum mundur

Kantor Pers Holy See telah mengumumkan kondisi terbaru Paus Fransiskus, usai dikabarkan mengalami kondisi kritis.

Dikutip dari , tidak ada episode baru dari gangguan pernapasan, seperti asma.

Terjadi sedikit penurunan aliran dan level oksigen. Namun secara umum, kondisinya semakin membaik.

Insufisiensi ginjal ringannya sudah tidak menjadi masalah.

Vatikan mengabarkan, Paus Fransiskus sudah melanjutkan pekerjaannya. Pada Selasa (24/2/2025) malam, ia bahkan melakukan panggilan telepon dengan paroki di Gaza.

Sebelumnya, dilaporkan bahwa Paroki Keluarga Suci di Gaza telah mengirim video, dan Paus menelepon untuk berterima kasih kepada mereka.