KOMPAS.com - Per 1 Januari 2025, pembelian tiket kereta api disebut hanya akan dilayani melalui aplikasi Access by KAI dan kanal online lainnya.
Informasi tersebut diunggah oleh akun media sosial TikTok @stasiuncianjur, Minggu (24/11/2024).
Unggahan menampilkan beberapa foto, mencakup spanduk berisi pengumuman dan kertas pengumuman yang ditempel pada bagian loket di Stasiun Cianjur, Jawa Barat.
Tidak hanya itu, ada pula gambar banner petunjuk mengenai tata cara pemesanan tiket via aplikasi Access by KAI.
"Mulai tgl 1 Januari 2025 pembelian tiket Kereta Api hanya melalui aplikasi Access by KAI," tulis unggahan.
Lantas, bagaimana penjelasan PT Kereta Api Indonesia atau KAI?
Baca juga: Cara Melaporkan Barang Tertinggal di Kereta Api Jarak Jauh
Manager Humasda KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi membenarkan bahwa pembelian tiket KAI sebenarnya hanya dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI atau platform pembelian online lainnya.
"Kebijakan tersebut sebenarnya sudah diterapkan di semua stasiun keberangkatan kereta api sejak 3-4 tahun lalu," ujarnya saat dihubungi 优游国际.com, Senin (25/11/2024).
Ayep menjelaskan, loket stasiun hanya melayani pembelian tiket go show yang dapat dilakukan mulai dua jam sebelum keberangkatan kereta.
Adapun berkenaan dengan video dalam akun TikTok Stasiun Cianjur, adalah merujuk pada tiket Kereta Api (KA) Siliwangi yang sudah tidak dapat dibeli secara go show di stasiun per 1 Januari 2025.
KA Siliwangi sendiri merupakan kereta api penumpang lokal kelas ekonomi yang melayani relasi Sukabumi–Cipatat, Bandung Barat, Jawa Barat.
Selain aplikasi dan platform penjualan tiket online lain, tiket kereta api juga dapat dibeli melalui mesin loket box yang tersedia di stasiun.
"Jadi, penjualan tiket seluruhnya hanya dapat dilakukan melalui Access by KAI atau platform penjualan tiket online resmi lainnya," paparnya.
Baca juga: Bagaimana Cara Mengubah Nomor Kursi di Kereta? Ini Penjelasan KAI
Ayeb menambahkan, rencana pelayanan pemesanan tiket hanya melalui Access by KAI dan loket box per 1 Januari 2025 cuma akan dilakukan di beberapa stasiun.
Hal tersebut semata-mata memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk memesan tiket jauh-jauh hari tanpa perlu mengantre di loket stasiun.