ÓÅÓιú¼Ê

Baca berita tanpa iklan.

Obat Kejang Clonazepam Ditarik di Amerika Serikat, Apa Alasannya?

ÓÅÓιú¼Ê.com - 22/11/2024, 21:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Obat produksi Endo yang digunakan untuk kejang dan kecemasan, Clonazepam ditarik dari peredarannya di Amerika Serikat (AS).

Hal tersebut diumumkan oleh Administrasi Obat dan Makanan (FDA) pada Selasa (19/11/2024).

Dikutip dari New York Post, Kamis (21/11/2024), penarikan berlaku untuk 16 lot Clonazepam Orally Disintegrating Tablet produksi Endo.

Produk ini dikemas dalam karton yang berisi 60 tablet dikemas ke dalam 10 strip blister dengan masing-masing berisi 6 tablet.

Clonazepam yang ditarik ini mempunyai dosis beragam, mulai 0,125 miligram sampai dengan 2 miligram.

Baca juga: Daftar Merk Latiao yang Terbukti Telah Terkontaminasi Bakteri Bacillus cereus oleh BPOM

Alasan Clonazepam ditarik di AS

Endo mengatakan, penarikan itu dilakukan usai adanya temuan obat Clonazepam itu diberi label yang salah.

Kesalahan pelabelan tersebut dilakukan oleh pengemas pihak ketiga.

Akibatnya, anak-anak dan orang dewasa yang diberi resep Clonazepam dapat menghadapi berbagai efek samping membahayakan.

Anak-anak dan orang dewasa yang mengonsumsi Clonazepam dalam dosis tinggi, dapat berisiko tinggi mengalami sedasi, kebingungan, pusing, refleks berkurang, ataksia, dan hipotonia.

“Ada kemungkinan yang masuk akal untuk depresi pernapasan yang signifikan, yang mungkin mengancam jiwa, terutama untuk pasien dengan penyakit paru yang terjadi bersamaan, pasien yang telah diberi dosis yang mendekati dosis maksimal, dan pasien yang juga mengonsumsi obat lain yang dapat menyebabkan depresi pernapasan tambahan,” bunyi keterangan FDA.

Meski demikian, hingga Kamis (21/11/2024), Endo mencatat belum ada laporan efek buruk dari penarikan produknya.

Baca juga: Kenapa Jadi Ngantuk Setelah Minum Obat Alergi?

Langkah perusahaan

Dilansir dari laman resmi FDA, dijelaskan bahwa banyak produk Clonazepam yang didistribusikan melalui distributor grosir ke ritel apotek.

Endo memberikan pemberitahuan tertulis kepada penjual grosir dan pengecer yang telah menerima banyak produk itu.

Perusahaan itu juga meminta para penjual untuk mengatur pengembalian semua inventaris yang ada melalui perusahaan Inmar.

Distributor yang memiliki banyak produk ini harus segera menghentikan proses pendistribusian dan penjualan Clonazepam.

Konsumen yang memiliki karton tablet yang tidak terpakai dari produk Clonazepam, telah disarankan untuk menghentikan penggunaan produk.

Jika seorang pasien secara tidak sengaja mengambil dosis yang salah, mereka disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter.

Baca juga: Pakar UGM Ungkap Efek Samping Terlalu Sering Minum Antibiotik, Jangan Dikonsumsi Sembarangan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita ÓÅÓιú¼Ê.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi ÓÅÓιú¼Ê.com
Network

Copyright 2008 - 2025 ÓÅÓιú¼Ê. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses ÓÅÓιú¼Ê.com
atau