ÓÅÓιú¼Ê

Baca berita tanpa iklan.

Kelompok Orang Paling Rentan Kena Mpox, Anak-anak atau Lansia?

ÓÅÓιú¼Ê.com - 01/09/2024, 07:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

1. Orang yang kontak dengan penderita Mpox

Orang yang melakukan kontak dekat dengan pasien seperti bersentuhan, berhubungan seksual, dan  berciuman berisiko tertular Mpox.

Mereka yang melakukan kontak dengan pakaian, perlengkapan tidur, handuk, benda elektronik, dan permukaan lain yang telah disentuh penderita mpox juga berisiko tertular.

2. Orang yang tinggal dengan penderita Mpox

Orang yang tinggal dengan seorang penderita Mpox harus mengambil langkah hati-hati untuk mengurangi risiko tertular.

Penderita yang terdiagnosis Mpox harus diperiksa layanan kesehatan untuk menentukan apa mereka cukup aman dirawat di rumah atau perlu diisolasi.

3. Petugas kesehatan

Petugas kesehatan harus mengikuti langkah-langkah pencegahan dan pengendalian infeksi untuk melindungi diri sendiri saat merawat pasien Mpox. Mereka harus mengenakan alat pelindung diri yang mematuhi protokol saat merawat pasien.

4. Orang yang banyak berhubungan seksual

Sebagian besar kasus Mpox yang dilaporkan pada 2022-2023 dialami pria gay, biseksual, dan pria yang berhubungan seks dengan pria lain. Karena itu, mereka mungkin berisiko lebih tinggi terpapar Mpox jika berhubungan seks atau kontak dekat dengan penderita. Orang yang memiliki banyak pasangan seksual atau baru memulai hubungan menjadi pihak yang paling berisiko terjangkit Mpox.

5. Pemilik kekebalan tubuh rendah

Orang berkekebalan tubuh rendah berisiko tinggi mengalami Mpox parah hingga meninggal. Kondisi ini seperti lesi besar di mulut, mata, dan alat kelamin. Mereka mungkin mengalami kondisi lain seperti radang jantung, otak, atau organ lain, atau infeksi bakteri sekunder pada kulit atau darah, dan infeksi paru-paru.

6. Penderita HIV tingkat lanjut

Orang dengan penyakit HIV stadium lanjut juga memiliki risiko kematian lebih tinggi jika mengalami Mpox parah.

Orang yang hidup dengan HIV tapi berhasil menekan virus melalui pengobatan antiretroviral tampaknya tidak berisiko lebih tinggi terkena Mpox parah dibandingkan orang lain.

Orang dengan HIV yang tidak diobati dan penyakit HIV stadium lanjut mungkin mengalami gangguan kekebalan tubuh. Ini membuatnya berisiko lebih tinggi terkena Mpox parah.

7. Orang hamil

Mpox dapat menular selama kehamilan sehingga berbahaya bagi janin atau bayi baru lahir. Penyakit ini menyebabkan keguguran, lahir mati, kematian bayi baru lahir, atau komplikasi bagi orangtua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita ÓÅÓιú¼Ê.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi ÓÅÓιú¼Ê.com
Network

Copyright 2008 - 2025 ÓÅÓιú¼Ê. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses ÓÅÓιú¼Ê.com
atau