KOMPAS.com - Sejumlah pesohor dan tokoh kenamaan dunia terkadang menggunakan jet pribadi demi alasan kepraktisan, keamanan, atau kenyamanan. Selain itu, ada juga yang menumpang private jet demi gengsi.
Namun, di balik penggunaan pesawat pancar gas ini, ternyata ada dampak lingkungan signifikan yang perlu dibayar.
Tak pelak, polusi jet pribadi kerap disorot orang atau organisasi yang menaruh perhatian besar pada lingkungan.
Lantas, seberapa banyak polusi udara yang dihasilkan jet pribadi? Berikut jejak karbon yang ditinggalkan alat transportasi mewah ini.
Baca juga: Mengenal Gulfstream G650, Pesawat Jet Mewah dengan Segudang Teknologi Canggih
Dinukil dari Euronews, pesawat jet pribadi memiliki jejak emisi karbon atau polusi udara yang jauh lebih tinggi daripada transportasi lain di dunia.
Laporan dari Federasi Eropa untuk Transportasi dan Lingkungan pada 2021 menemukan, jet pribadi lima hingga 14 kali lebih berpolusi per penumpang ketimbang penerbangan komersial.
Dilansir dari Airport Technology, penggunaan jet pribadi juga 50 kali lebih berpolusi daripada penggunaan kereta api.
Selain itu, laporan tersebut juga menyatakan, gas karbon dioksida atau CO2 yang dikeluarkan jet pribadi mencapai dua ton per jam.
Besarnya polusi udara yang dihasilkan private jet ini, apabila dibandingkan dengan naik mobil pribadi setara 16 kali mengendarai mobil dari Paris, Perancis ke Roma, Italia.
Padahal, jarak tempuh dua ibu kota negara tersebut kurang lebih sejauh 1.423 kilometer. Di Indonesia, jarak tersebut kurang lebih setara dengan naik mobil dari Jakarta menuju Medan.
Oleh karena itu, jaringan kampanye iklim dan lingkungan global, seperti Greenpeace kerap mendesak publik dan pemerintah untuk mulai membatasi penerbangan jet pribadi.
Meskipun 80 persen populasi di dunia tidak pernah naik pesawat, namun ada segelintir orang yang tergolong sangat kaya, perlu lebih sadar pada jejak karbon yang ditinggalkan jet pribadi yang mereka tumpangi.
Baca juga: Jet Tempur Israel Serang Klinik di Gaza, Runtuhkan Salah Satu Pilar Kesehatan Palestina
Federasi Transportasi Uni Eropa telah melarang penggunaan jet pribadi pada 2023. Namun, beberapa negara di Eropa masih melonggarkan aturan pemakaian jet untuk kepentingan pribadi.
Perancis secara terbuka telah melarang penerbangan jarak pendek dan penerbangan apa pun yang dapat ditempuh dengan kereta api kurang dari dua setengah jam.
Larangan tersebut diumumkan oleh Menteri Transportasi Perancis, Clement Beaune pada Mei 2023.