KOMPAS.com - Planet secara sederhana dapat didefinisikan sebagai benda langit yang mengelilingi matahari.
Dikutip dari laman , berdasarkan definisi International Astronomical Union (IAU), sebuah benda langit dikatakan sebagai planet jika memenuhi tiga kriteria berikut:
Baca juga: Apakah Fenomena Aurora Bisa Terjadi di Planet Lain? Berikut Penjelasannya
Awalnya, masyarakat mengenal ada sembilan planet yang ada di tata surya, yakni Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.
Namun saat ini, Pluto tidak lagi disebut sebagai sebuah planet, melainkan dikategorikan sebagai dwarf planet atau planet kerdil.
Lantas, apa yang dimaksud dengan planet kerdil?
Planet kerdil (dwarf planet) adalah benda langit yang mengorbit mengelilingi Matahari, dan bisa disebut hampir menyerupai planet.
Namun yang membedakannya adalah, planet kerdil belum membersihkan lingkungan di sekitar orbitnya.
Dikutip dari , planet kerdil memiliki ukuran lebih kecil dari Merkurius namun cukup besar untuk memiliki gravitasinya sendiri dan membulatkan bentuknya secara substansial.
Tidak seperti planet besar, benda-benda ini tidak cukup masif untuk menyapu benda-benda terdekat yang paling kecil oleh gaya tarik gravitasi.
Baca juga: Mengenal Delapan Planet yang Ada di Tata Surya
Selain Pluto, beberapa benda langit lain yang secara resmi dikategorikan sebagai planet kerdil di antaranya adalah Ceres, Haumea, Makemake, dan Eris.
Pluto juga masuk dalam kategori planet kerdil karena berada dalam zona objek lain yang mungkin melintasi jalur orbitnya, yang dikenal sebagai wilayah Trans-Neptunus.
Sejauh ini, berdasarkan resolusi IAU pada 2006, secara resmi hanya ada delapan planet di tata surya yakni Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Meskipun ada banyak benda langit yang kemungkinan akan bergabung dalam daftar planet kerdil, IAU secara resmi hanya mengakui lima planet kerdil saat ini.
Dilansir , berikut 5 planet kerdil atau dwarf planet yang diakui IAU: