KOMPAS.com - Sayuran hijau seperti bayam dan kangkung dianggap sebagai pemicu serangan pada penderita penyakit asam urat.
Sayuran hijau mengandung zat purin, yang oleh tubuh akan dipecah menjadi produk sisa bernama asam urat.
Kadar asam urat yang tinggi berpotensi membentuk kristal-kristal di persendian, sehingga memicu serangan radang sendi yang menyakitkan.
Oleh karena itu, muncul anggapan bahwa penderita asam urat pantang mengonsumsi sayuran hijau.
Lantas, benarkah penderita asam urat tidak boleh makan sayuran hijau?
Penderita asam urat boleh makan sayuran hijau
Guru Besar Ilmu Pangan dan Gizi IPB University, Ali Khomsan mengatakan, penderita asam urat masih boleh makan sayuran hijau, asal tidak berlebihan.
Sayuran hijau memang mengandung purin yang perlu diperhatikan oleh orang dengan penyakit asam urat.
Namun, kandungan zat purin pada sayuran tidak lebih tinggi dari jenis makanan lain yang biasa dimakan masyarakat.
"Yang sebaiknya dipantang adalah jeroan karena kandungan purin jauh lebih tinggi daripada sayuran hijau," ujarnya, saat dihubungi 优游国际.com, Rabu (13/11/2024).
Kendati demikian, menurutnya, setiap penderita asam urat memiliki kondisi kesehatan yang berbeda satu dengan lainnya.
Bagi satu penderita, mengonsumsi sayuran hijau seperti bayam atau kangkung mungkin tidak akan menimbulkan serangan nyeri pada sendi.
Sebaliknya, bagi penderita lain, makan sedikit jenis sayuran ini mungkin dapat memicu gejala tidak mengenakkan.
"Setiap penderita bisa merasakan sendiri saat makan sesuatu apakah makanan tersebut membangkitkan rasa nyeri karena asam urat kumat, sehingga mereka bisa lebih berhati-hati dalam konsumsi makanan," papar Ali.
Perbandingan purin pada sayuran hijau dan makanan lain
Terpisah, dokter dan ahli gizi masyarakat Tan Shot Yen menjelaskan, sayuran hijau merupakan bahan pangan dengan kandungan purin yang rendah.
Bayam dan kangkung, misalnya, mengandung zat purin sekitar 57 miligram per 100 gram asam urat.
Makanan rendah purin adalah bahan pangan yang mengandung kurang dari 100 miligram purin per 100 gram.
Untuk itu, Tan menilai, sayuran hijau secara umum bukan penyebab nyeri asam urat kumat.
"Perlu diingat, makanan memberi kontribusi 30 persen saja dari asam urat serum darah," jelasnya, saat dihubungi 优游国际.com, Rabu.
Terlebih, purin adalah hasil metabolisme, sehingga tidak bisa dihitung berapa banyak makanan yang dikonversikan menjadi purin dan mengendap di persendian maupun yang akan dikeluarkan ginjal.
Daftar makanan rendah purin
Selain bayam dan kangkung, berikut daftar makanan rendah purin yang dapat dipilih penderita asam urat:
Tan mengungkapkan, makanan berpurin sedang adalah bahan pangan dengan kandungan purin sekitar 100-400 miligram per 100 gram asam urat.
Terdapat beberapa makanan dengan purin sedang yang perlu dibatasi penderita asam urat, antara lain:
Daftar makanan tinggi purin
Sementara itu, makanan dengan kandungan purin melebihi 400 miligram per 100 gram asam urat tergolong tinggi dan perlu dihindari.
Beberapa di antaranya, mencakup:
Tan menjelaskan, selain makanan yang masuk tubuh, olahraga ekstrem atau cedera parah juga dapat memberi pengaruh terhadap kemunculan gejala asam urat.
"Makanan yang bersifat asam seperti kopi, alkohol, teh berlebihan, makanan sarat bumbu atau yang digoreng, walaupun kandungan purinnya rendah dapat mencetuskan serangan asam urat," pungkasnya.
/tren/read/2024/11/15/080000965/apakah-penderita-asam-urat-tidak-boleh-makan-sayuran-hijau-