优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Cara China Memperlakukan Stadion Sepak Bola

优游国际.com - 22/05/2022, 18:56 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber

 

BEIJING, KOMPAS.com - China sudah resmi membatalkan diri sebagai tuan rumah sepak bola pria Piala Asia 2023.

Pembatalan pada 14 Mei 2022 itu memang berkaitan dengan meningkatnya angka pandemi Covid-19 di negara itu.

Tantangan mengemuka usai pembatalan.

Pasalnya, China sudah menjalankan dua proyek infrastruktur stadion.

China merenovasi stadion-stadion lama.

China juga membangun stadion-stadion sepak bola yang baru.

Rincian menunjukkan ada 10 kota di China menjadi tuan rumah laga-laga Piala Asia 2023.

China membangun 8 stadion baru.

China juga merenovasi 2 stadion lama.

Baca juga: Meski Piala Asia 2023 Batal, China Tetap Lanjutkan Pembangunan Stadion Sepak Bola

"Salah satunya, kami merenovasi Stadion Buruh di Beijing," kata pernyataan pemerintah China, Kamis (19/5/2022).

Terkini, bentangan layar iklan mengenai Piala Dunia masih bisa dilihat khalayak banyak di sekitar Stadion Pekerja Beijing.

Stadion ini kembali mengalami renovasi dan pembangunan baru.

Pemerintah China menggelontorkan dana renovasi hingga 484 juta dollar AS atau sekitar Rp 6,9 triliun lebih.

"Ada atau tidak ada Piala Asia, rencana untuk menuntaskan renovasi Stadion Pekerja Beijing tetap berjalan sesuai rencana," kata pernyataan pekerja konstruksi di situ.

Shanghai

Evergrande Group merupakan contoh lain raksasa bisnis yang sudah ditentukan nasibnya dengan kebijakan kemakmuran bersama China.GETTY IMAGES via BBC INDONESIA Evergrande Group merupakan contoh lain raksasa bisnis yang sudah ditentukan nasibnya dengan kebijakan kemakmuran bersama China.

Halaman:


Terkini Lainnya

Kontroversi Remas Kok Atlet PB Exist, PB Djarum Ingatkan Sportivitas

Kontroversi Remas Kok Atlet PB Exist, PB Djarum Ingatkan Sportivitas

Badminton
Dugaan Andil Pelatih di Skandal Kecurangan Remas Kok di Sirnas B

Dugaan Andil Pelatih di Skandal Kecurangan Remas Kok di Sirnas B

Badminton

Liga Indonesia
Kontroversi Remas Kok Atlet PB Exist, Pengamat Minta PBSI Tindak Tegas

Kontroversi Remas Kok Atlet PB Exist, Pengamat Minta PBSI Tindak Tegas

Badminton

Liga Spanyol

Liga Indonesia

Liga Italia

Internasional
Jadwal Final Four Proliga 2025 Semarang, Duel Sengit Menuju Grand Final

Jadwal Final Four Proliga 2025 Semarang, Duel Sengit Menuju Grand Final

Sports

Liga Italia

Liga Italia

Liga Indonesia

Liga Indonesia

Liga Indonesia

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau