KOMPAS.com - Drama merupakan karya sastra yang permasalahannya disampaikan melalui dialog antartokoh.
Karya sastra ini bersifat sementara. Sebab naskah drama ditulis untuk dipentaskan. Dengan demikian, tujuan drama bukanlah untuk dibaca, seperti novel atau puisi.
Secara harfiah, drama berasal dari bahasa Yunani, dromai, berarti berbuat atau bertindak.
Menurut Emilia Contessa dan Shofiyatul Huriyah dalam buku Perencanaan Pementasan Drama (2020), drama adalah karya sastra yang mengungkapkan cerita melalui dialog para tokohnya.
Drama merupakan proses lakon sebagai tokoh dalam peran, meniru gerak pembicaraan, menggunakan perangkat yang dilihat secara nyata, memakai pengalaman, karakter, dan situasi yang ada, guna menghindarkan peristiwa atau rangkaian cerita tertentu.
Baca juga: Tata Rias dan Tata Busana dalam Pementasan Drama
Bagaimana ciri-ciri umum drama?
Ciri-ciri umum drama ialah berupa cerita, berbentuk dialog, serta bertujuan untuk dipentaskan. Sebagai karya sastra, drama memuat cerita dan dialog mengenai permasalahan tertentu, bertujuan untuk disajikan atau dipentaskan di depan khalayak.
Dikutip dari buku Menyelami Keindahan Sastra Indonesia (2019) karangan Lianawati W.S, berikut ciri-ciri drama:
Ciri lain dari drama ialah tidak ada pengulangan adegan, serta melibatkan konflik dan emosi dari para tokohnya.
Baca juga: Contoh Teks Drama tentang Covid-19
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.