Ular berbisa: ular menyuntikkan racun dari taringnya melalui gigitan.
Ular beracun: seluruh tubuh ular mengandung racun yang mematikan bila dagingnya dimakan.
Bagaimana membedakan ular berbisa dan tidak berbisa?
Tidak cara yang sempurna untuk mengetahui apakah ular berbisa atau tidak. Meski begitu, ada beberapa hal yang bisa menjadi acuan identifikasi ular berbisa atau tidak.
Berikut perbedaan ular berbisa dan tidak berbisa dikutip dari Professional Wildlife Removal:
Ciri-ciri ular berbisa:
Ciri-ciri ular tidak berbisa:
Meski terdapat perbedaan secara umum antara ular berbisa dan tidak, terdapat beberapa ular yang memiliki ciri-ciri berlawanan dengan karakteristik umumnya.
Jenis ular-ular tersebut antara lain:
Ular juga berperilaku beda di air. Ular air yang tidak berbahaya hanya akan mengeluarkan kepalanya di atas air, tubuhnya di bawah air. Sedangkan ular air yang berbahaya seperti Cottonmouth biasanya berenang dengan seluruh tubuhnya melayang di atas air.
Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia, Aji Rachmat, mengungkapkan berdasarkan Reptile Database International terdapat 349 spesies ular.
"Yang berbisa 77 jenis atau 20 persen dari 349 spesies, sisanya tidak berbisa," kata Aji saat dihubungi 优游国际.com, Jumat (20/12/2019).
Aji juga mengingatkan tidak ada karakteristik pakem dalam membedakan ular berbisa dan tidak berbisa.
Meski secara umum ular berbisa mencari mangsa pada malam hari dan ular tidak berbisa pada siang hari, namun ular kobra contohnya biasa mencari makan baik siang maupun malam hari.
"Warna dan bentuk tidak menentukan tingkat bisa," ujarnya.
Aji menyarankan agar masyarakat mengenal jenis-jenis dan karakteristik ular agar lebih paham sehingga tidak panik bila tidak sengaja bertemu ular.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.