KOMPAS.com- Sejumlah wilayah perairan Indonesia berpotensi mengalami gelombang tinggi mencapai 6 meter hingga esok hari, Jumat (19/2/2021).
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa pola angin sangat berpengaruh terhadap potensi gelombang tinggi tersebut.
Berdasarkan hasil pantauan BMKG pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umunya bergerak dari barat laut-timur laut dengan kecepatan 5-25 knot.
Sementara, di wilayah Indonesia bagian selatan umunya bergerak dari barat-utara dengan kecepatan angin berkisar 5-35 knot.
Sedangkan, kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Jawa, Perairan Kepulauan Talaud, Perairan Amamapere-Agats, Laut Arafuru.
Kondisi-kondisi inilah yang mengakibatkan tinggi gelombang mencapai kategori sangat tinggi yaiu capai 6 meter di sekitar wilayah tersebut dan perairan lainnya dalam dua hari ini.
Gelombang tinggi 1,25-2,50 meter (kategori sedang)
Gelombang tinggi 2,50- 4,0 meter (kategori tinggi)
Selanjutnya, gelombang tinggi berkisar 4 meter hingga 6 meter yaitu termasuk kategori sangat tinggi berpeluang terjadi di Samudera Pasifik utara Halmahera hingga Papua Barat.
Saran Keselamatan
Potensi gelombang tinggi di perairan Indonesia ini dapat memperbesar risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran dan masyarakat yang tinggal serta beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi itu haruslah tetap waspada.
Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan ketika akan berlayar di perairan yang berpeluang terjadi gelombang tinggi tersebut.
Sehingga perahu nelayan, perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Selanjutnya, kapal tongkang perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Bagi kapal ferry perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.
Terakhir, untuk kapal berukuran besar seperti Kapal kargo atau Kapal Pesiar, perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 27 knot dan gelombang tinggi di atas 4 meter.
/sains/read/2021/02/18/174700523/gelombang-tinggi-capai-6-meter-berpotensi-terjadi-dari-aceh-hingga-papua