JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) berencana untuk menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) di Jawa Timur.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Wilan Oktavian mengatakan, saat ini progres proyek Tol KLBM Seksi 4 Bunder-Manyar sepanjang 9,39 kilometer masih dalam tahapan penyiapan dokumen.
"Segmen Bunder-Manyar sebagai bagian dari rencana Jalan Tol Tuban-Gresik saat ini sedang dalam progres penyusunan readiness criteria," kata Wilan kepada 优游国际.com, Jumat (11/07/2025).
Baca juga: Segera Berlaku, Ini Rincian Tarif Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan
Sementara tiga seksi lainnya, yakni Seksi 1 Krian–Kademean Mengganti sepanjang 9,45 kilometer, Seksi 2 Kademean Mengganti–Boboh sepanjang 13,53 kilometer, dan Seksi 3 Boboh–Bunder sepanjang 6,02 kilometer sudah beroperasi sejak tahun 2020.
"Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder sepanjang 29 kilometer telah beroperasi sejak 19 November 2020," ujarnya.
Berdasarkan data Kementerian PU, Tol KLBM menghubungkan antar kawasan industri utama di wilayah penyangga utama Kota Surabaya, yaitu Sidoarjo dan Gresik.
Jalan tol ini juga dapat memberikan manfaat penting dalam mengurai titik kemacetan di Jalan Tol Surabaya-Gempol.
Selain itu, juga memberikan dukungan lain dalam akses mobilitas kendaraan logistik pada sekitar kawasan Pelabuhan di Jawa Timur.
Kehadiran Tol KLBM dapat menjadi penghubung ke daerah wisata di wilayah Jawa Timur, sehingga dapat memberikan kemudahan akses kendaraan bagi para wisatawan yang datang untuk menikmati setiap pariwisata yang ada.
Adapun nilai investasi proyek Tol KLBM adalah sekitar Rp 12,93 triliun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.