优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Sepanjang 2024, 59 Hektar Lahan Industri di Kota Deltamas Terjual

优游国际.com - 04/02/2025, 15:09 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Pengembang kawasan modern terpadu Kota Deltamas, PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), mencatatkan marketing sales atau pra-penjualan sebesar Rp 1,87 triliun pada tahun 2024, sekitar 3,73 persen lebih tinggi dari target tahun 2024 sebesar Rp 1,81 triliun.

Raihan pra-penjualan itu berasal dari segmen industri sebesar Rp 1,80 triliun atau berkontribusi sebesar 96,06 persen; segmen residensial sebesar Rp 43 miliar atau sebesar 2,30 persen; dan segmen komersial sebesar Rp 31 miliar atau sebesar 1,64 persen.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan Perseroan, Tondy Suwanto menyampaikan, segmen industri masih merupakan segmen yang utama. Di mana didominasi dari lahan industri.

"Tercatat sebesar 59 hektar terjual pada lahan industri selama 2024 ini," ujar Tondy Suwanto dalam keterangannya dalam Keterbukaan Informasi BEI dikutip pada Selasa (4/2/2025).

Baca juga: Serapan Lahan Industri Melonjak, Paling Banyak dari Sektor Kendaraan Listrik

Pencapaian pra-penjualan segmen industri tersebut didominasi oleh penjualan kepada data center.

"Lebih dari 60 persen penjualan lahan industri di tahun 2024 ini berasal dari data center," katanya.

Sejalan dengan perkembangan Artificial Intelligent (AI) dan perkembangan digital saat ini, Perseroan meyakini permintaan lahan industri dari tenant data center akan terus berlanjut.

Di samping itu, berbagai macam sektor seperti FMCG, sektor logistik, sektor otomotif dan turunannya, serta sektor lainnya juga berkontribusi dalam pencapaian lahan industri yang baik.


Perseroan juga terus mengembangkan kawasan komersial dan kawasan residensial.

Di tahun 2024 ini, perkembangan pada kawasan komersial juga cukup pesat, terbukti dengan adanya AEON Mall terbesar se-Asia Tenggara seluas 20 hektar serta J-Golf, driving range pertama di Kota Deltamas yang sudah beroperasi sejak Maret 2024.

Hal tersebut meningkatkan aktivitas masyarakat di Kota Deltamas serta menunjang pengembangan kawasan residensial di Kota Deltamas.

Untuk meningkatkan fasilitas infrastruktur dan menunjang kemudahan akses di Kota Deltamas, Perseroan telah membuka jalan layang di dalam area Perseroan yang bernama Deltamas Bhagasasi Flyover.

Baca juga: Benahi Tumpang Tindih Lahan Bakal Tingkatkan Industri Sawit Jadi Rp 1.008 Triliun

Perseroan yakin dengan adanya flyover ini, akan memperlancar jalur distribusi, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan menarik banyak investor untuk mengembangkam bisnis di area Kota Deltamas.

Perseroan juga mengupayakan penambahan akses tol baru Jakarta-Cikampek (Japek) Selatan II tepatnya di KM 31 dan KM 42 Tol Jakarta-Cikampek, serta pembangunan jembatan yang menjembatani stasiun Kereta Cepat JakartaBandung, Whoosh di Kotawana, Karawang.

Hal tersebut merupakan upaya perwujudan Kota Deltamas sebagai sebuah kawasan terpadu modern ramah lingkungan dan sebagai pusat aktivitas regional di timur Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau