优游国际

JOMBANG, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyebut bahwa kelanjutan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah menunggu arahan Presiden Prabowo Subianto.

Seperti diketahui, Inpres Jalan Daerah telah dilaksanakan pada tahun anggaran 2023 dan 2024. Sementara untuk tahun 2025 belum diketahui.

Menurut Dody, pelaksanaan Inpres Jalan Daerah saat ini masih mandek. Nasib kelanjutannya menunggu kepastian arahan dari Prabowo.

"Itu diputuskan beliau. Apa mau dilanjut apa enggak," ujarnya saat ditemui di Unit Pengelola Irigasi (UPI) Daerah Irigasi (DI) Siman, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Jumat (22/11/2024).

Baca juga: Dody Usul Bikin Inpres Irigasi, Kejar Misi Swasembada Pangan

Akan tetapi, ia menilai kelanjutan Inpres Jalan Daerah juga penting. Karena infrastruktur jalan yang baik akan turut mendukung terwujudnya Swasembada Pangan.

Hal itu mengingat tempat tinggal para petani rata-rata berada di pedesaan, sehingga kelancaran konektivitas antar wilayah produksi pertanian sangat diperlukan.

"Jadi kalau pasca panen, kemudian ini nggak bisa bawa gabahnya keluar ke penggilingannya, susah juga. Makanya itu kemudian, kami sudah sampaikan ke Bapak Presiden, itu perlu kita jalankan (Inpres Jalan Daerah)," tandasnya.

Lagipula, hasil pelaksanaan Inpres Jalan Daerah dalam dua tahun terakhir dinilai sudah bagus. Sehingga perlu dilanjutkan.

"Makanya kami sarankan ke Bapak Presiden bagaimana itu dilanjutkan," pungkas Dody.