优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Citra Swarna Group atau CSG bekerja sama dengan lima perbankan dalam mempercepat kemudahan pembayaran Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

Kelima bank tersebut terdiri dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk atau Bank Mandiri, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN, BTN Syariah, PT Bank Nasional Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, serta PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau BJB.

Kerja sama itu diwujudkan dalam seremonial penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman antara perusahaan dengan partner perbankan di Bekasi, Kamis (12/9/2024).

Direktur Sales & Marketing CSG Andre Utama mengungkapkan, penandatanganan MoU ini dilakukan untuk melaksanakan kerja sama di berbagai bidang esensial.

"Mulai dari program KPR berikut promo dan fasilitas pendanaannya, management service (pelayanan manajemen), asset management (aset manajemen), secondary sales (penjualan seken), hingga konsultan project development (pengembangan proyek),” ujar Andre.

Menurutnya, tujuan utama MoU yang diadakan adalah menyamakan visi pemangku kepentingan, saling memberikan value (nilai) dan benefit (keuntungan) kepada konsumen, serta berupaya membangun ekosistem yang berkesinambungan.

Baca juga: Citra Swarna Group Berkomitmen Bangun Perumahan Inovatif

Sementara di sisi lain, pelaksanaan MoU ini turut ditujukan tak lain demi mencapai akselerasi terhadap pemasaran sekaligus branding produk-produk hunian yang dirilis CSG

Sepanjang perjalanannya di industri properti, CSG telah mengembangkan beberapa proyek yang tersebar di Karawang, Bekasi, Bogor dan Serang Banten.

Ini di antaranya Kartika Residence, Karawang; Citra Swarna Grande, Karawang; Citra Swarna Riverside dan Dharmawangsa Hills di Bogor; dan Citra Swarna Tembong City, Serang, Banten menjadi proyek yang menawarkan hunian modern dengan fasilitas pendukung serba ada.

Meski suku bunga acuan (BI rate) naik menjadi 6,25 persen, pihaknya optimistis pasar properti tetap positif.

Ini terlebih digulirkannya digulirkannya insentif dari pemerintah berupa pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN DTP) dan DP 0 persen untuk pembelian rumah baru juga mendorong permintaan, terutama segmen rumah tapak.

“Kami optimis dengan adanya kolaborasi strategis antara CSG dengan perbankan ini berdampak positif penjualan properti yang ditawarkan,” pungkas Andre.