优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor Chicco Jerikho didapuk memerankan karakter Isa, seorang guru biola dalam film Perang Kota.

Chicco mengungkap tantangannya saat memerankan karakter Isa. Salah satu tantangannya adalah karakter Isa yang introvert.

Hal ini sangat berbeda dengan karakter Chicco di dunia nyata.

“Ini very challenging buat aku, karena untuk menghidupkan karakter Isa, ini karakter yang sangat kompleks. Isa orangnya introvert. Dalam pikirannya berjalan terus, berperang, dia mikirin bagaimana caranya dia bertahan,” ujar Chicco di perilisan trailer dan poster film Perang Kota, di Cikini, Jakarta Pusat, Senin (24/3/2025).

Baca juga: Trailer Film Perang Kota, Chicco Jerikho Dihadapkan pada Misi Berbahaya

“Bagaimana cara dia nafkahin keluarganya, bagaimana dia memperjuangkan kemerdekaan, di mana saat itu semua orang ingin memperjuangkan kemerdekaan,” lanjut Chicco.

Lalu, Chicco juga harus bisa memainkan biola.

Padahal, kata Chicco, ia sendiri tidak pernah memainkan musik biola sebelumnya.

Untungnya, kata Chicco, ia diberikan fasilitas untuk belajar biola saat proses workshop selama empat bulan.

Baca juga: Rumah Tangganya dengan Chicco Jerikho Diisukan Retak, Ini Kata Putri Marino

“Ada PR lagi, saya enggak pernah menyentuh biola. Kebetulan difasilitasi, kami ada coaching untuk biola,” kata Chicco.

Saat pertama kali belajar main biola, Chicco mendapat nilai C. Sampai akhirnya kini ia bisa bermain biola.

“Yang pertama saya dapat raport nilainya C. Kita latihan biola di kantor Cinesurya, mungkin mengganggu yang lain waktu itu lagi ngetik. Tapi ya happy, banyak banget yang harus dikejar di tokoh Isa ini,” ucap Chicco.

Baca juga: Rumah Tangganya dengan Chicco Jerikho Diisukan Retak, Ini Kata Putri Marino

Selain belajar main biola, tantangan lainnya adalah ia harus berdialog dengan bahasa baku.

Untungnya, ia bisa melakukannya dengan sangat baik.

Chicco berharap apa yang disampaikannya dalam film Perang Kota bisa diterima positif oleh penontonnya.

“Dan juga dari segi dialog, tadi teman-teman udah nonton, kita harus deliver gimana caranya berbahasa Indonesia yang baik dan benar di masa tersebut,” tutur Chicco.

Baca juga: Cerita Putri Marino, Dulu Mengidolakan Chicco Jerikho, Kini Jadi Suami