优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com- Haidar Rasyad, putra aktor senior Mat Solar, mengungkapkan kesedihan mendalam atas kepergian sang ayah.

Haidar, yang akrab disapa Popon, merasa sangat terpukul karena tidak sempat mengucapkan salam perpisahan kepada ayahnya yang meninggal pada Senin (17/3/2025) di usia 62 tahun.

Dalam unggahan di media sosial, Haidar menuliskan ungkapan duka yang penuh haru.

Baca juga: Suara Bergetar, Rieke Diah Pitaloka Bicara Ganti Rugi Tanah Mat Solar Rp 3,3 Miliar di Rapat DPR

Ia menyesalkan tidak sempat berbicara dengan Mat Solar untuk terakhir kalinya karena sedang berada di luar kota saat ayahnya menghembuskan napas terakhir.

"Ya Allah, kenapa ayah meninggal di waktu ga tepat, aku sedang di luar Ya Allah. Aku gasempat ngomong sama ayah untuk terakhir kalinya, Ya Allah," tulis Haidar dalam unggahannya yang dikutip 优游国际.com, Selasa (18/3/2025).

Tidak hanya menyesalkan momen perpisahan yang terlewat, Haidar juga meminta maaf kepada sang ayah karena merasa belum mampu membahagiakannya.

Ia berjanji akan melanjutkan cita-cita Mat Solar untuk terjun di industri hiburan Tanah Air.

"Ayah maafin ade yaa ayah belum bisa bikin ayah bahagia, semoga ayah diterima di sisi Allah SWT," ungkapnya. "Ayah, ade janji ade bakal lanjutin jejak ayah untuk menjadi aktor. Ayah, I love u dad," tambahnya sembari menyertakan foto hitam putih sang ayah yang terbaring di rumah sakit.

Baca juga: Ungkapan Duka Sang Anak atas Kepergian Mat Solar, Minta Maaf hingga Ingin Jadi Aktor

Mat Solar, atau Nasrullah, dikenal sebagai aktor dan komedian yang telah berkiprah sejak 1978. Namanya melejit setelah membintangi sinetron ikonik 'Bajaj Bajuri' (2002-2007).

Selain itu, ia juga pernah tampil dalam beberapa film Warkop DKI seperti 'Perawan Rimba', 'Dongkrak Antik', dan 'Dilihat Boleh, Dipegang Jangan'.

Sejak tahun 2017, Mat Solar diketahui mengidap stroke yang menyebabkan gangguan bicara dan penglihatan, meskipun pendengarannya masih berfungsi dengan baik.

Selama masa sakitnya, Mat Solar tetap berjuang menjalani fisioterapi dan kontrol kesehatan secara rutin.

Kepergian Mat Solar pada tanggal 17 Ramadan dianggap penuh makna oleh keluarga. Haidar menyebutkan bahwa momen tersebut memberi kesan positif atas kepergian ayahnya.

"17 Ramadan tanggal ayah dipanggil sama yang di atas, menandakan positif banget. Ayah yang tenang di surga, ayah," ujar Haidar.

Baca juga: Mat Solar Meninggal, Rieke Diah Pitaloka: Maafin Oneng Belum Bisa Perjuangin Hak Abang

Jenazah Mat Solar akan dimakamkan di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat, pada Selasa (18/3/2025) pukul 09.00 WIB atau 10.00 WIB.

Mat Solar meninggalkan kesan mendalam bagi dunia hiburan Indonesia, terutama sebagai sosok yang hangat dan penuh canda.

Banyak rekan artis dan penggemar turut mengucapkan belasungkawa dan mengenang kontribusi almarhum dalam industri hiburan.