JAKARTA, KOMPAS.com- Berteman sejak tahun 1986, komedian Doyok dan Kadir kompak akui tak pernah terlibat dalam pertengkaran.
Diungkap Kadir, satu-satunya alasan mereka tak pernah terlibat pertengkaran adalah karena mereka ada di grup yang berbeda.
"Karena kita beda grup," ujar Kadir dikutip dari Brownis Trans tv.
"Yang sering berantem itu satu grup," imbuhnya.
Baca juga: Pernah Tolak Tawaran Pekerjaan Saat Kadir Sakit, Doyok: Saya Tunggu Dia Sembuh
Doyok kemudian menjelaskan, bahwa Kadir memiliki grup lawak sendiri, begitu juga dengan dirinya.
"Kadir punya grup Batik, Basuki, Timbul, Kadir. Saya Doyok grup," jelas Doyok.
"Kita bertemunya, bergabungnya Kadir Doyok di film," tutur Doyok.
Lebih lanjut Kadir mengatakan, kalaupun Doyok muncul di grupnya, itu hanya sebatas sebagai bintang tamu.
"Sampai sekarang saya enggak segrup sama pak Doyok," kata Kadir.
Baca juga: Kadir Srimulat Pernah Teler Minum Jamu, Ternyata untuk Penderita Epilepsi
"Walau dulu personelnya ada yang meninggal, saya tetap terlibat main tapi bintang tamu," imbuhnya.
Persahabatan Doyok dan Kadir seolah tak perlu lagi dibuktikan. Bukan hanya Kadir yang menangisi Doyok ketika melihat sahabatnya terlibat kasus narkoba.
Doyok sendiri bahkan pernah menolak tawaran membintangi produksi karena Kadir sedang sakit.
"Saya dipanggil ke kantor sama produser," ungkap Doyok dikutip dari YouTube Bareng Boy.
Baca juga: Meski Dihindari, Doyok dan Kadir Terpaksa Ambil Kerjaan Ini karena Butuh Uang
"Saya enggak mau, saya nunggu Kadir sembuh. Eh jawabnya dia 'ya kalau sembuh, kalau enggak?'" lanjutnya.
Saat itu Doyok mengingatkan agar tak sembarangan berucap demikian tentang sahabatnya yang saat itu sedang sakit.