优游国际

KOMPAS.com - Raja Charles III dan Ratu Camilla belum memutuskan untuk menanggapi penerbitan ulang buku kontroversial Pangeran Harry saat para kepala Keluarga Kerajaan Inggris melanjutkan tur mereka di Australia.

Awalnya dirilis pada tahun 2023, buku tersebut merinci rahasia di balik layar kehidupan Pangeran Harry seperti hubungannya dengan kakak laki-lakinya Pangeran William dan ayahnya Raja Charles III, serta interaksi Duchess of Sussex (Meghan Markle) dalam keluarga Kerajaan Inggris setelah mereka menikah pada tahun 2018.

Baca juga: Kate Middleton Berencana Menyatukan Kembali Pangeran William dan Pangeran Harry

Buku tersebut disukai oleh para penggemar tetapi dibenci oleh Kerajaan Inggris, yang dikenal ketat menjaga privasi dan penolakan mereka untuk mengomentari kontroversi, dan selanjutnya telah membantu semakin memecah hubungan antara Pangeran Harry yang tinggal di California.

Jadi saat buku tersebut dirilis ulang dalam bentuk buku saku pada tanggal 22 Oktober, Raja dan Ratu tidak mempermasalahkannya saat mereka terus memulai tur keliling dunia sementara pria berusia 75 tahun itu berjuang melawan kanker yang tidak diungkapkan.

Baca juga: Kate Middleton dan Pangeran William Memutuskan untuk Melupakan Pangeran Harry dan Menutup Pintu Rekonsiliasi

"Raja dan Ratu akan tetap menjalankan urusan seperti biasa selama tur ini," kata seorang sumber internal kerajaan yang berbicara kepada Express, dikutip Selasa (22/10/2024).

"Dan mereka tidak ingin tur ini dirusak oleh pembicaraan tentang buku Harry," imbuh sumber tersebut.

Sumber internal kerajaan mengatakan, meski buku memoar Pangeran Harry cukup mengganggu Kerajaan Inggris, tetapi Raja Charles tak mau konsentrasinya dalam menjalankan tugas terganggu.

Baca juga: Terungkap, Pangeran Harry dan William Sudah Dihubungi Langsung P Diddy untuk Ikut Pestanya Lebih dari 10 Kali

Raja Charles juga menganggap banyak fokus yang lebih penting untuk ditata ketimbang mengurus buku Pangeran Harry.

"Buku itu tidak penting bagi mereka saat ini dan mereka memiliki hal-hal yang jauh lebih besar untuk difokuskan. Raja ingin tur ini sukses dan [buku Harry] bukanlah sesuatu yang terlintas dalam pikirannya,” kata sumber tersebut.

Baca juga: P Diddy Terobsesi dengan Pangeran William dan Harry karena Merasa Dirinya Seorang Raja

Secara tidak langsung, Raja Charles dan Ratu Camilla telah mengabaikan bahkan memveto Pangeran Harry dalam akses ke Kerajaan Inggris.

“Ini adalah kunjungan penting bagi raja dan dia tidak ingin apa pun mengalihkan fokusnya. Fakta bahwa Raja menunda pengobatannya untuk melakukan perjalanan yang melelahkan seperti itu merupakan bukti betapa pentingnya hal itu baginya dan monarki," imbuh sumber tersebut.