优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com- Komedian Nurul Qomar mengingatkan untuk mengonsumsi makan-makanan yang dibakar dalam batas wajar agar tak mengalami kondisi seperti dirinya.

Divonis kanker usus stadium 4C, Qomar mengatakan kondisinya itu disebut oleh dokter berawal dari mengonsumsi makanan yang dibakar secara berlebih.

"Ini akibat Abah senang makan-makanan yang dibakar," ujar Qomar dikutip dari Pagi Pagi Ambyar Trans tv.

"Ayam bakar, sate, ikan bakar. Karena bekas bakaran itu ketika kita kunyah, masuk ke dalam dia memicu sel kanker tumbuh untuk aktif," lanjutnya.

Baca juga: Menangis Bongkar Kebaikan Hati Eko Patrio, Nurul Qomar: Selalu Transfer

Menurutnya, tidak ada salahnya makan-makanan yang dibakar asal dalam batas wajar.

"Boleh makan yang dibakar-bakar, sate, kambing, ayam bakar, tapi terukur lah," ucapnya.

Mengatakan bahwa gaya hidup sebagai pemicu aktifnya sel kanker dalam tubuhnya, Abah Qomar mengaku tak memiliki gen kanker dalam keluarga.

"Tidak ada (gen kanker), Abah mengidap genetik cuma asma genetik," ujar Qomar.

Baca juga: Idap Kanker Usus Stadium 4C, Nurul Qomar Pantang Makan dan Minum Ini

Diketahui Qomar memberitahu bahwa ia divonis mengidap penyakit kanker usus stadium 4C lewat unggahan di akun instagram pribadinya pada tahun 2021.

Kanker tersebut terdeteksi usai Qomar memeriksakan kesehatannya kepada dokter ahli.

Qomar mengabarkan, ia harus rutin menjalani kemoterapi karena penyakitnya tersebut.

Kini kondisinya semakin membaik dan proses kemoterapi sudah selesai, tapi dokter mengingat Qomar untuk waspada akan kemungkinan kedepan.

"Kalau kemoterapi selesai. Cuma kemarin dokter bilang hati-hati akan menjalar ke hati, karena dari usus biasa menjalar ke hati," kata istri Qomar, Siti Mariyam.

Sebagai informasi, di dunia hiburan, Qomar bersama Derry, Eman, dan Ginanjar membentuk grup pelawak yang bernama Empat Sekawan yang dikenal melalui komedi situasi Lika-Liku Laki-Laki.

Sepanjang kariernya, Qomar pernah terlibat di dalam beberapa film, yakni Sajadah Ka'bah, Perfect Dream, dan Benyamin Biang Kerok.