优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi akan memeriksa pihak yang menjarah saat kericuhan dalam pergelaran musik Lentera Festival yang dihelat di Pasar Kemis, Tangerang, Banten, pada 23 Juni 2024.

Kasie Humas Polresta Tangerang Ipda Jaenudin mengatakan, pihaknya masih akan memeriksa aksi tak terpuji tersebut.

“Itu tindakan (penjarahan) sedang dalam proses yang dilakukan pemeriksaan semuanya,” kata Jaenudin dalam keterangannya, Rabu (26/6/2024).

Sejauh ini, Jaenudin menyebut belum ada orang yang diamankan atas aksi penjarahan dalam festival tersebut.

Baca juga: Ketua Panitia Lentera Festival 2024 Ditangkap, Polisi Dalami Total Uang yang Dibawa Kabur

“Belum ada yang diamankan,” ujar Jaenudin.

Adapun beredar di media sosial terdapat beberapa orang yang membawa besi barikade festival musik tersebut.

Diberitakan sebelumnya, ketua panitia penyelenggara Lentera Festival 2024 yang berinisial MDP telah ditangkap pada Rabu di daerah Lebak, Banten.

Kabar mengenai penangkapan MDP dibenarkan oleh Kapolresta Tangerang Kota Kombes Baktiar Joko.

“Iya sudah (ditangkap),” kata Baktiar saat dikonfirmasi kepada 优游国际.com.

Baca juga:

Lentera Festival yang digelar di Pasar Kemis, Tangerang, Banten, berujung rusuh.

Penonton meluapkan amarahnya lantaran beberapa band penampil tak kunjung hadir dalam acara tersebut.

Lentera Festival 2024 seharusnya dihadiri oleh NDX AKA, Guyon Waton, hingga Feel Koplo.

Namun acara tersebut tak kunjung dimulai, padahal penonton telah membeli tiket seharga Rp 115.000.

Sejumlah penonton malah merusak dan membakar peralatan milik vendor seperti alat-alat sound system, panggung, videotron, dan lainnya.