优游国际

Umumkan Pemeran, Apa yang Membedakan Serial Harry Potter HBO dengan Film?

Showrunner Franscesca Gardiner dan sutradara Mark Mylod melihat serial itu sebagai kesempatan mengembangkan tujuh buku dan film tanpa merusaknya.

Mereka berharap untuk "benar-benar menggali lebih dalam alur karakter " dan mengeksplorasi berbagai karakter di Hogwarts yang sebelumnya tidak banyak muncul di layar, termasuk staf dan pekerja.

Meskipun film-film Harry Potter sebagian besar dianggap sebagai adaptasi sukses dari buku-buku Rowling, dapat dimengerti bahwa film-film tersebut harus memotong materi untuk mengakomodasi durasi film layar lebar rata-rata.

Berbeda dengan film, serial tv memiliki lebih banyak waktu untuk mengeksplorasi materi sumber dengan beberapa musim televisi. 

Sehingga tidak diragukan lagi akan ada perbedaan antara serial TV Harry Potter dan film-filmnya.

Selama penampilan di showcase Max di London, Gardiner dan Mylod mengomentari beberapa karakter, lokasi, dan cerita serial TV Harry Potter yang tidak termasuk dalam film.

Mungkin yang paling penting adalah fakta bahwa serial TV Harry Potter akan tetap setia pada usia karakter.

Ini berarti Severus Snape hanya akan berusia 31 tahun dibandingkan dengan usianya di film, di mana ia diperankan oleh Alan Rickman, yang berusia 50-an ketika ia pertama kali mulai memainkan karakter tersebut.

Mereka juga mengonfirmasi bahwa serial TV Harry Potter akan menyertakan Peeves si Poltergeist.

Karakter itu memang disertakan dalam film Harry Potter pertama, The Philosopher's Stone, dengan Rik Mayall sebagai pemerannya.

Namun, adegan Peeves dipotong dari film dan dia tidak disertakan dalam sekuel apa pun, meskipun karakter itu muncul di semua buku Harry Potter karya Rowling.

Sebaliknya, peran Peeves dalam buku-buku itu sebagian besar diberikan kepada karakter Argus Filch dalam film-film itu.

Serial TV Harry Potter juga akan menjelajahi area baru di Hogwarts seperti ruang guru. "Kami punya waktu 8 jam untuk menceritakan buku pertama," kata mereka.

"Jadi kami bisa menggali ke kedalaman dan celah yang sebenarnya dan bagaimana bahasa sihir dapat berevolusi," ujar mereka.

Karena itu, serial TV Harry Potter tidak akan menjadi pengulangan sederhana dari film-filmnya.

Sementara itu, serial Harry Potter tak akan jauh dari penulisnya, JK Rowling, karena dia akan bertindak sebagai produser eksekutif dalam serial itu.

Dalam konferensi pers pada 12 November, pimpinan HBO Casey Bloys menyebutkan bahwa Rowling "sangat, sangat terlibat dalam proses pemilihan penulis dan sutradara."