Menurut otoritas Argentina, saat Liam Payne terjatuh dari lantai 3 balkon hotel, kemungkinan ia tidak sadarkan diri.
Dalam siaran pers Kantor Kejaksaan Nasional Argentina membeberkan tentang posisi jatuhnya Liam.
"Posisi di mana mayat itu ditinggalkan, Payne tidak melindungi dirinya sendiri (saat terjatuh) dan bahwa dia bisa saja jatuh dalam keadaan setengah sadar atau tidak sadarkan diri," tutur otoritas tersebut, dilansir E! News, Jumat (18/10/2024).
Rilis itu juga menyebut, Liam tampak sendirian pada saat jatuh.
"Sedang mengalami semacam gangguan sebagai akibat dari penyalahgunaan zat," tuturnya.
Selain itu, seorang anggota staf dari Hotel Casa Sur Palermo, tempat Liam menginap, menelepon polisi pada sore itu untuk melaporkan bahwa seorang tamunya hotel yang bertindak agresif.
"Kami memiliki tamu yang terlalu banyak mengonsumsi obat-obatan dan alkohol," kata penelepon itu.
"Dia menghancurkan seluruh ruangan," tambahnya.
Sementara dari laporan autopsi Argentina, pihaknya telah menemukan beberapa luka dari Liam sebanyak 25 cedera yang di antaranya pendarahan eksternal dan internal serta traumatis berganda.
"Cedera kepala cukup untuk menyebabkan kematian," katanya memberikan penjelasan tentang otopsi.
"Sementara perdarahan internal dan eksternal di tengkorak, dada, perut, dan anggota badan berkontribusi pada mekanisme kematian," tambahnya.
/hype/read/2024/10/18/125448566/liam-payne-disebut-tidak-sadarkan-diri-ketika-jatuh-dari-balkon-hotel