ÓÅÓιú¼Ê

Pemicu Perseteruan Anda Perdana dan Ahmad Dhani

Anda Perdana buka suara tentang perseteruan dengan Ahmad Dhani karena tak ingin terjadi simpang siur seperti selama ini.

Sebelumnya, banyak kabar beredar dalam beberapa versi, ada yang menyebut perseteruan Anda Perdana dengan Ahmad Dhani karena persaingan antara band-band jebolan Potlot dengan Dewa 19.

Ada pula yang menyebut ulah seorang penonton terhadap Dewa 19, tetapi Anda Perdana yang menjadi sasarannya.

Namun, Anda Perdana membeberkan, semua kabar burung tersebut adalah keliru.

Perseteruannya dengan Ahmad Dhani dipicu saat keduanya bertemu dalam sebuah acara Anugerah Musik Indonesia atau AMI Awards.

Kata Anda, kebetulan bandnya Bunga yang Anda dirikan bersama Galang Rambu Anarki kebagian jadwal tampil dalam acara AMI Awards, begitu juga Dewa 19.

Namun, Anda lupa persis waktu kejadiannya, ia hanya mengingat kurun waktu dekade 90an akhir.

Gesekan awal terjadi saat Anda Perdana tampil bersama Bunga di atas panggung. Bunga tampil sebagai penutup setelah Dewa 19 dan Slank yang juga tampil sebelumnya.

“Saat Bunga main, kita bawakan lagu U2 bukan lagu Bunga malah, akhirnya bawakan lagu With or Without You, saat lagi main, Ahmad Dhani dari atas naik tiba-tiba ikut nyanyi, dan Ahmad Dhani masukin lagu No Woman No Cry juga,” ucap Anda Perdana seperti dikutip dari kanal YouTube Dhani Rivai, Senin (14/8/2023).

Namun, kata Anda Perdana, gesekan awal tersebut tak sampai memicu amarah keduanya.

Anda Perdana masih memaklumi antusias Ahmad Dhani karena sebenarnya ia dan Dhani berteman.

Ternyata setelah penampilan usai, kata Anda, dirinya mendapatkan pemicu baru untuk berseteru dengan Ahmad Dhani.

Mulanya, kata Anda Perdana, seorang wanita yang disukai Anda mengadu soal perlakuan Ahmad Dhani kepadanya.

Akhirnya Anda Perdana mengambil tindakan atas sikap Ahmad Dhani tersebut.

“Waktu itu gue ada suka sama satu cewek nih waktu itu, tiba-tiba ceweknya datang, bilang ‘Nda tadi gue diginin nih sama Dhani nih,’ ‘oh gitu’ gue ambil bir gue jalan samping Dhani gue siram kakinya, terus gue balik lagi,” ucap Anda.

Setelah menyiram Ahmad Dhani, Anda Perdana juga disiram oleh seseorang yang belum ia ketahui siapa.

Anda lalu mendapatkan informasi dari Eddi Brokoli yang saat itu menjadi personel Harapan Jaya bahwa yang menyiramnya adalah Ahmad Dhani.

Tak mau tinggal diam, Anda Perdana kembali membalas Ahmad Dhani.

“Eddie Brokoli waktu itu masih di Harapan Jaya, dia bilang ‘Nda itu tadi yang nyiram lu Dhani men’, gue bilang ‘oh gitu’ gue ambil lagi bir, gue jalan, gue siram kepalanya (Ahmad Dhani),” ucap Anda.

Situasi pun menjadi panas, Anda dan Ahmad Dhani menjadi bersitegang.

Anda pun memilih kembali menjauh setelah menyiram Ahmad Dhani, akan tetapi, tiba-tiba dirinya dipukul dari belakang.

Anda mengaku kembali tak mengetahui siapa yang memukulnya karena saat ia menengok tak terlihat gelagat orang yang memukulnya.

Belakangan, Anda Perdana tahu yang memukulnya adalah Ahmad Dhani. Setelah tahu, Anda Perdana segera mencari di mana Ahmad Dhani berada.

Anda Perdana berkeliling lokasi acara sampai akhirnya ia menjumpai Ahmad Dhani justru tengah terlibat adu jotos dengan Aryo Wahab.

“Gue habis itu jalan menjauh lagi, dipukul gue dari belakang, pas nengok sudah enggak kelihatan kemana, eh enggak tahunya habis itu ribut lagi sama Aryo Wahab, pukul-pukulan. Jadi Aryo yang pukul-pukulan sama Dhani,” ucap Anda Perdana.

Akhirnya, kericuhan itu pun melebar dan membuat banyak penyelenggara acara turun tangan untuk melerai.

Anda Perdana sendiri mengaku tak terima dengan Ahmad Dhani yang memukulnya.

“Gue dipanggil sama Mas Remi orang RCTI, diminta enggak perpanjang, gue enggak mau, gue bilang ‘Dhan gue enggak terima ya,” ucap Anda.

Beberapa waktu berlalu, Anda Perdana mengaku sempat kembali bertemu secara tak sengaja dengan Ahmad Dhani.

Saat itu, Anda bersama gebetannya tengah makan bersama di sebuah kafe di Kemang, Jakarta Selatan, di mana, ternyata Dewa 19 tampil di kafe tersebut dalam sebuah acara lelang.

Anda Perdana awalnya memilih pergi dari kafe tersebut karena tak ingin berkelahi di depan gebetannya.

Akan tetapi, gebetan Anda Perdana justru bertanya-tanya kenapa dirinya pergi. Akhirnya, Anda Perdana memutuskan untuk kembali masuk ke dalam kafe sembari menunggu Dewa 19 tampil.

Setelah Dewa 19 selesai manggung, Anda pun menghampir para personel Dewa 19. Kata Anda, dirinya memang berteman dengan semua personel Dewa 19 saat itu.

“Sebenarnya itu teman-teman gua, Once temen gua, Tyo, Erwin, Andra, termasuk Dhani juga teman gue,” ucap Anda.

Setelah menghampiri, Anda menyapa satu-persatu personel Dewa 19 sampai Ahmad Dhani yang terakhir disapanya.

Setelah menyapa, Anda menyampaikan ke Ahmad Dhani bahwa dirinya masih belum terima dengan persoalan beberapa waktu lalu dan meminta Ahmad Dhani untuk menemuinya di area luar kafe.

Namun, kata Anda Perdana, belum sampai selesai, sudah keburu banyak orang menghampiri untuk melerai agar tak menjadi keributan.

Bahkan, Once Mekel yang saat itu sudah menjadi vokalis Dewa 19 ikut memisahkan Anda dan Ahmad Dhani.

“Tapi akhirnya belum sampe berantem sudah ramai anak-anak keluar, ada anak-anak Potlot itu kayak Njet (The Flowers), terus ada Once juga, misahin. Once bilang ‘Nda udahlah Nda’, gue bilang, ke Once ini urusannya Cuma gue berdua sama Dhani,” ucap Anda Perdana.

Akhirnya, kata Anda Perdana, perseteruannya dengan Ahmad Dhani menguap begitu saja.

Sebelumnya, Ahmad Dhani juga pernah buka suara ihwal perseteruannya dengan Anda Perdana.

Dalam kanal YouTube Eventori, Ahmad Dhani mengakui dirinya pernah berselisih dengan Anda Perdana.

Namun, kata Ahmad Dhani, perselisihannya dengan Anda tak bisa dibilang sebagai perkelahian.

"Gelut sih enggak, saya nonjok tiga kali, Anda belum bales," tutur Dhani.

Sedangkan menurut Dhani, sebutan berkelahi hanya bisa diberikan pada orang yang sudah saling membalas.

"Jadi belum gelut, kan kalau gelut terjadi baku hantam, ini belum terjadi baku hantam," jelas Dhani.

Kisah perseteruan antara Anda Perdana dengan Ahmad Dhani sudah berlalu sangat lama, tetapi masih menjadi perbincangan di kalangan penikmat musik, terutama penggemar musik Tanah Air era 90an sampai 2000an.